No Title (IV)

368 70 11
                                    











Sehun memainkan jemarinya dengan gugup mencoba menghilangkan rasa groginya karena tatapan sinis yang dia dapatkan dari orang dihadapannya.

"Jadi kau adalah orang yang selama ini dikencani oleh putraku? Aku tidak tahu kalau dia pandai menyembunyikanmu sehingga aku baru bisa menemukanmu setelah hampir 2 tahun"

Sehun mengangkat kepalanya yang sedari tadi menunduk dan kini memberanikan diri untuk membalas tatapan pria paruh baya yang berada dihadapannya itu.

"Oh ternyata kau mengenalku Tuan Park? Apa Chanyeol pernah bercerita tentangku?" Meski senang tapi Sehun mencoba berhati-hati untuk mengeluarkan pertanyaannya tadi dirinya sempat kaget saat tiba-tiba dirinya diajak bertemu oleh ayah dari kekasihnya ini karena Chanyeol tidak mengatakan apapun sejak kemarin.

"Jangan bicara seperti itu padaku"

Sehun tertegun sejenak melihat wajah jijik yang yang ditunjukkan oleh Tuan Park padanya.

"Apa kau mengira aku tidak tau siapa kau Oh Sehun? Aku sudah menyelidiki asal-usulmu sebelum aku memutuskan untuk bertemu denganmu, bagaimana bisa aku membiarkan putraku berkencan dengan orang sepertimu?"

Tubuh Sehun gemetar tiba-tiba memdengar apa yang dikatakan oleh Tuan Park jadi pria paruh baya itu tidak berniat baik saat mengajaknya bertemu? Seharusnya Sehun sadar sedari tadi karena wajah pria itu yang tidak ramah sekali dan tatapan sinis yang tidak berhenti Tuan Park layangkan untuknya.

"Apa maksud anda?"

"Tinggalkan putraku aku tidak ingin dia punya hubungan dengan orang sepertimu"

"Orang sepertiku?"

"Orang yang terlahir dirumah pelacuran dan tidak tahu siapa ayahnya itu bisa merusak reputasi keluargaku jika sampai putraku benar-benar jatuh cinta dan berniat menikahimu itu terbayangkan dan akan sangat mengganggu"

Sehun merasakan hatinya terobek begitu saja mendengar kalimat yang berarti penghinaan yang begitu luar biasa untuknya tapi dirinya bisa apa? Memang itulah kenyataannya ibunya adalah wanita penghibur dulu dan dia tidak mengetahui siapa ayah kandungnya karena sang ibu tidak mau memberitahu sampai kematian beliau dan meninggalkan Sehun sebagai yatim piatu didunia yang luar biasa kejam ini, 2 tahun belakangan ini dia sudah bisa menyentuh kebahagiaan lagi karena kehadiran sang kekasih yang teramat mencintai dan dia cintai tapi ternyata kehadirannya tidak membawa kebahagiaan untuk keluarga Chanyeol.

"Kau harus meninggalkan putraku sebelum hubungan kalian terlalu jauh , cinta itu sederajat yang bisa membuat keluarga orang yang kau cintai bisa bangga memilikimu tapi tidak kau akan menjadi aib dan aku tidak akan membiarkan itu terjadi"

"Oppaaaaaaaa apa kau mendengarkan apa yang sedari tadi aku bicarakan?"

Sehun mengerjapkan matanya pelan saat merasakan tepukan keras dibahunya yang membuat dirinya akhirnya tersadar dari lamunan yang sedari tadi menghinggapi kepalanya.

"Kenapa kau selalu saja menggangguku Kim Minju" semprot Sehun kesal yang membuat Minju menggerutu.

"Itu karena sedari tadi Oppa terus melamun dan tidak mendengarkan apa yang kukatakan dari tadi memang apa yang sedang oppa pikirkan?"

"Memang kenapa apa yang membuatmu mondar-mandir sedari tadi diruanganku? Aku sudah membuatkan ruangan khusus untukmu Kim Minju "

"Aku sedang mencari permata yang kita cari kemarin yang sepertinya Oppa taruh diruangan Oppa dan bukan diruang penyimpanan"

Just Book'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang