"El"
Sehun mempercepat larinya saat sang mantan yang seminggu lalu dia putuskan melalui ponsel memanggilnya dan mencoba mengejarnya, tidak! Dia tidak mau bertemu dengan Jef karena pasti dia akan disuruh untuk menjelaskan tentang alasan putus, Sehun tidak mau karena menurutnya dia sudah mengambil keputusan dan artinya dia sudah putus dengan Jef tidak peduli dengan pendapat cowok ganteng tersebut.
Yah Sehun dengan segala keegoisannya apa yang baru? Sehun selalu hidup dengan apapun yang dia mau pasti dia dapatkan jadi dia mempunyai ego yang sangat tinggi dan sejauh ini hanya Chanyeol yang bisa sedikit mengendalikannya dan hanya lelaki tersebut yang bisa membuat Sehun sedikit menurunkan gengsi dan egonya.
"Aiiish kenapa gue harus ketemu mantan segala sih?"
"Pas kamu mantanan sama aku suka tuh ketemu sama aku"
"Sayaaaaaaaaang"
Sehun melonjak kaget saat tiba-tiba Chanyeol berada didepannya dengan cepat dia segera melompat kedalam gendongan cowok jangkung itu dengan kedua lengan yang mengalungi leher Chanyeol dan kedua kakinya melingkar dipinggang kokoh itu.
"Kenapa nih?"
"Akhirnya ketemu kamu juga dari tadi dikejar Jef terus padahal kita udah putus dan aku udah punya kamu emang nggak tau malu itu temen kamu si Jef itu"
Chanyeol memutar matanya malas mendengar aduan Sehun yang dibuat begitu dramatis itu.
"Kamu yang ngulah tapi digangguin nggak mau"
"Kog kamu malah mojokin aku sih?"
"Ya kamu mau ampe kapan kekanakan kayak gini? Kamu yang dari awal udah buat keputusan harusnya kamu ngomong baik-baik sama si Jef kan ngawalinya baik-baik masa bubaran kayak begini caranya?"
Chanyeol mencoba memberi penjelasan tapi tentu saja Sehun tidam terima dia dengan cepat turun dari gendongan Chanyeol lalu melipat tangannya didepan dada dan menatap Chanyeol dengan begitu sanksi.
"Emang ada acara bubaran baik-baik?"
"Ada kalau diniatin jadi kalau kamu nggak mau dikejar sama Jef lagi mending kamu ngomong baik-baik dan bilang sama dia kalau kamu udah nggak bisa sama dia lagi"
"Kalu aku nggak mau?"
"Iya udah terserah kamu"
Chanyeol mengangkat bahunya acuh lalu berbalik badan membuat Sehun menghentakkan kakinya kesal dia segera berlari menyusul Chanyeol dan melompat keatas punggungnya.
"Kenapa sih aku harus cinta sama makhluk kayak kamu ini?"
"Lha aku juga kadang bingung kenapa harus cinta mati sama kamu yang suka nggak jelas begini"
"Emang cinta itu benar-benar buta ya"
"Hmmmm aku cinta kamu"
"Aku juga, cinta kamu banget"
Sehun menciumi pipi Chanyeol berkali-kali membuat Chanyeol terkekeh pelan tidak peduli ada orang yang melihat dan mencibir apa yang tengah mereka lakukan itu.
"Jadi mau ngomong sama Jef?"
"Tapi kamu temenin?"
"Emang kamu nggak takut kalau entar aku sama Jef berantem kalau aku nemenin kamu?"
"Nggak lah berasa istimewa aku karena direbutin"
Chanyeol lagi-lagi memutar matanya malas sambil lalu menoleh pada Sehun yang tengah mengistirahatkan kepalanya dengan begitu nyaman dibahunya.
