Lock me up and throw away the key
He knows how to get the best out of me
I'm no fools for the world to see
Trade my whole life just to be
Tell nobody I control you
I broke you just to own you
They can't tell that I love you
'Cause you're loyal, baby
I love when you're submissive
Love it when I break skin
You feel pain without flinchin'
So say it
Give me tough love
Leave me with nothin' when I come down
My kinda love
Push me and choke me 'til I pass out
Sehun meringis pelan mendengar teriakan disekitarnya yang begitu gegap gempita karena salah satu pemain klub yang sedang mereka dukung berhasil memasukkan bola kedalam gawang lawan dan mengamankan kemenangan mereka.
"Uuuuuh telingaku rasanya sakit sekali kenapa mereka heboh sekali hanya karena melihat satu bola diperebutkan banyak orang itu"
Sehun melirik kesebelahnya dimana sahabat yang menemaninya tampak menggerutu sambil menutup kedua telinganya.
"Seperti kau tidak heboh saja saat Michael Jordan memasukkan bola kedalam ring" sindir Sehun membuat Seulgi mendengus kesal tapi yang diucapkan Sehun memang benar adanya.
"Lagipula sejak kapan kau tertarik pada sepakbola dan mau repot datang ke stadion seperti ini?"
"Hey kau ini tidak nasionalis sama sekali Seulgi-ya, tim nasional kita sedang berjuang agar negara kita bisa lolos agar bisa bertanding lagi di Piala Dunia tentu saja aku sebagai anak menteri olahraga harus menunjukkan dukunganku untuk mereka"
"Bullshit sekali Oh Sehun, jawab dengan jujur kenapa kau mau repot datang ketempat yang penuh sesak ini jangan kira kau bisa menyembunyikan maksud busukmu itu dariku"
Sekarang giliran Sehun yang mendengus kesal karena sahabatnya ini memang begitu mengenalnya dan tahu semua sifatnya dan dirinya juga tidak dapat menyembunyikan apapun dari gadis itu.
"Aku tertarik pada salah satu dari mereka"
"Mereka siapa? Yang memegang bendera dipinggir lapangan? Jurnalis? Mereka siapa? Jangan berbelit Oh Sehun"
"Kau saja yang bodoah Kang Seulgi, aku berjuang untuk datang ke stadion bola tentu saja aku tertarik pada pemain bola sialan kau"
Dengan kesal Sehun mendorong kepala Seulgi membuat gadis itu terkikik sahabatnya itu memang sedikit mental jadi Sehun harus banyak bersabar menghadapinya.
"Siapa? Son Heung-Min? Jangan terlalu berharap Oh Sehun dia tidak tertarik pada hubungan sebelum memenangkan trophy sedangkan dia bermain diklub Inggris yang belum pernah menjadi juara jika kau naksir padanya maka kau harus menunggu sampai tua"
"Hey aku tidak mengatakan kalau aku suka Son, dia memang tampan tapi aku tidak tertarik padanya"
"Lalu? Kau tidak mungkin tertarik pada pesepakbola yang tidak terkenal dan yang kutahu yang terkenal hanya Son dan Kim Minjae itu juga dia sudah punya istri kau tidak ingin menjadi perusak rumah tangga orangkan?"
"Tergantung siapa yang kukejar jika aku mengingkannya maka aku tidak akan ragu untuk masuk kedalam rumah tangganya dan merebutnya untuk diriku sendiri"
"Kau gila!"
