[✔] 1. WITH YOU [DALAM REVISI]

ANAK BARU

Saya lebih suka kalian spam comment dicerita saya. So, Ayo spam.

Saya tahu kalian orang cerdas yang bisa menghargai karya orang lain.

Typo terdeteksi? Beritahu Author yaa

Happy Reading...

Pagi ini rose sudah siap dengan seragam sekolahnya begitupun dengan chanyeol.
Kini mereka sudah berada di ruang makan untuk sarapan pagi.
Rose mengoleskan selai strawberry kesukaannya ke sebuah roti tawar sedangkan chanyeol mengoleskan selai cokelat lalu mereka menyantap sarapan dengan tenang.

"Apa kau sudah merasa baikan? Kalau kau masih sakit kau tak perlu berangkat sekolah." kata chanyeol.

"Ani!! Aku sudah baikan, kajja kita berangkat." kata rose sembari mengulap mulutnya dengan tisu dan beranjak mengambil tas sekolahnya.

Chanyeolpun sudah selesai dengan sarapannya, ia mengambil tas dan menyambar kunci mobil lalu berjalan menuju parkiran. Setelah sampai mereka masuk ke mobil dan chanyeolpun melajukan mobilnya menuju sekolahan.

"Yeollie." panggil rose.

"Hem?" jawab chanyeol dengan pandangan tetap fokus pada jalan.

"Eum-" kata rose ragu.

"Ada apa?" tanya chanyeol.

"Eum- B-bolehkan aku mengendarai mobil sendiri besok?" tanya rose.

Chanyeolpun menatap rose dengan heran.

"Begini! Bukannya apa-apa aku hanya rindu mengemudikan mobilku, sudah lama aku tak mengendarai mobil." jelas rose.

Chanyeolpun mengangguk "Baiklah." ucapnya singkat.

Mata rosepun berbinar ketika ia mendengar jawaban chanyeol, karena terlalu bersemangat rosepun memeluk chanyeol dari samping "Gomawo chanyeollie kau yang terbaik." kata rose senang.

Chanyeolpun tersenyum lalu satu tangannya mengelus pucuk kepala rose.
"Tapi berjanjilah untuk selalu berhati-hati." pinta chanyeol.

Rosepun menjawab dengan anggukan.

Setelah beberapa saat merekapun sudah sampai di sekolah, rose melihat ke arah samping dan terlihat halte yang biasa ia turuni namun saat rose sudah bersiap-siap untuk turun mobil chanyeol tidak berhenti dan tetap melaju, sontak hal ini membuat rose bingung.

"Eum- chanyeollie, haltenya sudah terlewat." kata rose sembari memandang kearah halte yang sudah terlewat.

"Memang." jawab chanyeol singkat.

Rose menatap chanyeol sembari mengerutkan dahinya.
"Lalu mengapa kau tak menurunkanku, eoh?" tanya rose dengan nada meninggi.

"Kau akan turun disekolah bersamaku." jawab chanyeol.

Rose membelalakan matanya "Yak! Park chanyeol bagaimana jika nanti ada yang melihat kita?" tanya rose panik.

"Aku tak peduli! Aku akan memberitahu semua temanku tentang hubungan kita." kata chanyeol.

"Kau gila?" sentak rose.

"Ya! Aku gila karena sudah terlalu mencintaimu."

Rosepun terdiam.
"Terserah." ucap rose sembari menyandarkan punggungnya di kursi mobil.

Rose turun dengan hati-hati untungnya saat ini parkiran sedang sepi. Rose berjalan mengendap-endap menuju gerbang utama sekolah sedangkan chanyeol berjalan dengan santai di belakang rose.