Bukan melupakan yang harus aku lakukan, tetapi mengikhlaskanmu bersama yang lain
Malam ini aku berpikir sejenak, apakah aku terlalu mencintaimu? Hingga untuk melupakan perasaan kepadamu aku tidak bisa. Dan mungkin yang bisa aku lakukan hanya mengikhlaskanmu bersamanya. Apalah arti perasaanku bila kau tak tak pernah menginginkanku.
Mungkin aku hanya butuh waktu untuk mengugurkan semua perasaan ini. Memilikimu cukup hanya untuk khayalku. Biarkan aku mengubur dalam-dalam perasaan ini, agar semuanya tetap terlihat baik-baik saja.
Beberapa bulan lagi kita akan berpisah, kita akan menjalani hidup kita di tempat yang baru, dan itulah peluang untuk hatiku melupakanmu. Semoga saja aku bisa melakukannya walau sulit. Dan jangan tanyakan hatiku saat hari perpisahan itu tiba, sebab sejatinya luka yang akan benar-benar menganga adalah luka atas rinduku kepadamu.
1 November 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Terluka
PoetryKita memang tak pernah ditakdirkan untuk saling mencintai. Tak pernah diperuntukkan untuk saling bersama. Tak pernah. Setelah semua yang terjadi aku benar-benar menyadari bahwa kau tak akan pernah aku miliki. Semua keping hati telah menjadi serpihan...