[17]THIRTEEN 《CHANBAEK AU,MPREG》🔚✔

THIRTEEN.93

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

................................................................

Saat Baekhyun berlari mendekat ke arah Chanyeol ,lalu tanpa terduga ,Baekhyun begitu saja bersimpuh di kedua kaki Chanyeol sambil terisak dan memohon ampun ,benar benar membuat hati Chanyeol begitu kacau karenanya.

Ia ikut terlarut pada emosi pada saat itu ,dan matanya kini sudah penuh dengan genangan dan hampir saja meluap keluar jika saja ia tak bisa menahannya dengan baik.

"Kyoong. Kau sudah berjanji padaku untuk kuat saat mendengar semua pengakuanku,huum"

Ucap Chanyeol dengan suara yang di paksakan untuk setegar mungkin padahal ia tidak.

"A-aku melanggar janjiku ternyata. Hiks. Aku tidak kuat dan kini benar benar merasa bersalah kepadamu"

Ucap Baekhyun yang masih menyembunyikan wajahnya di antara kedua kaki Chanyeol.

"Bangun dari sana ,Kyoong-aa. Di sini ,di dalam masalah ini ,tidak ada yang bersalah ataupun benar. Karena pada akhirnya ,kita kini bersama"

Baekhyun membawa wajah kacaunya kini beranjak dari kedua kaki Chanyeol ,lalu ia menengadah ke atas ,di mana wajah Chanyeol tengah menanti dirinya untuk saling bertatapan satu sama lainnya.

"A-aku harus bagaimana sekarang? Apa pernikahan ini sudah benar kita lakukan?apa sebaiknya aku mengembalikanmu pada keluarga besarmu?aku yakin ,pasti kini semua keluarga Park tengah sedih karena kehilanganmu?"

"Kyoong"

Keduanya saling menatap dengan tatapan yang begitu dalam dan wajah yang sama sama sendu dan melankolis.

"Apa kau akan menyerah lagi setelah kita sudah berhasil bersama seperti sekarang?"

Tanya Chanyeol.

"Tidak. Aku ingin menyimpanmu di sisiku selamanya ,itu sisi egoisku yang sebenarnya. Aku ingin membahagiakanmu dan gila akan cintamu. Bolehkah?"

Tanya Baekhyun sambil menatap dengan penuh harap kepada sang suami.

"Tentu. Tentu saja boleh. Aku milikmu sekarang dan selamanya"

"Tapi aku takut Tuhan murka kepadaku karena menjadi manusia yang serakah juga tamak. Menjadi manusia yang lalim juga lupa diri, jujur aku takut Loey. Aku  takut jika Tuhan murka ,ia malah mengambil mu dari sisiku dan aku akan kehilangan dirimu selama lamanya . A-aku tidak mau . Dan aku tidak sanggup walau hanya membayangkannya . Ka-karena, ternyata aku sangat mencintaimu ,lebih dari yang aku bayangkan dan sadari selama ini. Bahwa kau adalah dunia dan porosku . Bahwa kau adalah udara juga matahariku. Kau segalanya ,Loey. Kau hidup dan matiku"

"Kyoong.Mungkin kau tidak akan pernah mendengar aku merayu dan mengatakan kata kata manis untukmu . Tetapi aku sudah menunjukkan semua perasaanku pada sikap dan perbuatanku selama ini . Bagiku ,cinta tidak hanya tentang kata kata indah dan manis . Cinta adalah ,bagaimana kedua insan merasakannya dengan dasyat hingga menjadi kekuatan dan sekaligus alasannya satu satunya mengapa kedua insan itu masih ingin terus menghirup udara di dunia ini"

"Loey"

"Kyoong. Ayo memulai semuanya bersama seperti janji pernikahan kita. Dalam susah dan senang,sehat dan sakit ,hingga maut memisahkan"

Baekhyun mengangguk ribut lalu menyeka air matanya ,begitu juga dengan Chanyeol lalu keduanya tersenyum manis dan tertawa malu hingga kedua kelopak mata mereka tertutup dengan deretan gigi putih yang menghiasi suasana malam syahdu saat itu.

"Ayo menelpon Jiwon-ii"

Ajak Chanyeol sambil ia menyodorkan ponselnya kepada Baekhyun.

"Ne"

200627

-tbc-

Morning from Chanbaek