[17]THIRTEEN 《CHANBAEK AU,MPREG》🔚✔

THIRTEEN.101

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

................................................................

Air putih telah di teguk Chanyeol sebanyak 2 gelas ,setelah itu Baekhyun mematikan api kompornya dan mengangkat panci sedang berisi air panas untuk air mandi suaminya ke dalam kamar mandi kecil satu satunya di rumah tersebut .

Tidak ada shower atau bathtub , hanya ada ember berukuran sedang di sana tanpa yang lainnya .

Chanyeol menatap diam di depan kamar mandi ,memperhatikan bagaimana Baekhyun berupaya sebaik mungkin agar ia bisa mandi di tengah malam itu dengan lancar dan si mungil tak mengeluh sedikitpun ,ia malah menyeka keringatnya yang turun dari dahi ke hidungnya lalu tersenyum kepada Chanyeol setelahnya.

"Cah. Silahkan mandi ,ini handuk kering nya ,aku gantung di sini"

Tunjuk Baekhyun kepada Chanyeol.

"Ada lagi yang kau butuhkan?"

"Tidak. Ini sudah cukup"

Jawab Chanyeol.

"Oia. Kamar eomma paling depan ,aku akan mengganti seprei dan semuanya agar kau nyaman saat tidur nanti ,jadi sampai jumpa di kamar"

"Huum"

Baekhyun segera beranjak dari sana ,lalu mulai mengambil perlengkapan untuk mengganti alas tidurnya juga sapu lantai.

Ia membuka semua lalu menyapu dan terakhir baru menukar semua tadi dengan yang baru, agar tampak nyaman di gunakan nantinya.

Ia mengangkat tas milik nya dan milik Chanyeol ke dalam kamar tersebut setelah itu ia mengeluarkan perlengkapan mandinya dan menunggu giliran nya di depan pintu.

Ketika Chanyeol selesai mandi dan keluar dengan hanya bercelana pendek tipis tanpa pakaian apapun di sana , Baekhyun terlihat tak fokus dan otomatis membuang pandangannya ke sembarang arah sambil menepi ke samping agar memudahkan Chanyeol keluar dari pintu kamar mandi tersebut sambil ia menunjukkan lagi di mana kamar tidur untuk mereka.

"Kamar tidur paling depan eoh. Aku mandi dulu kalau begitu"

"Huum"

Chanyeol berjalan pelan dan memasuki kamar tidur kecil dan sederhana tersebut sambil ia melayangkan semua pandangannya ke seluruh ruangan tersebut lalu memilih duduk di sisian ranjang yang sudah tertutup dengan tirai keliling di sekitaran ranjang sedang tersebut sambil berbicara pada dirinya sendiri :

"Apa fungsi tirai tempat tidur ini? Apa di sini banyak nyamuk? Atau untuk menahan suhu dingin atau apa?"

Belum selesai ia bertanya kini Baekhyun sudah masuk dengan piyama lengkap dan langsung memadamkan lampu kamar tidur tersebut.

Keduanya langsung mengambil tempat ,di mana Chanyeol memilih di sebelah kiri dan Baekhyun di sebelah kanan dengan posisi yang sama sama menengadah ke arah langit langit kamar .

Dalam gelap gulita keduanya masih dalam mata yang sama sama terbuka dan diam tak berbicara untuk waktu yang lama ,sampai Baekhyun adalah orang yang pertama membuka suara.

"Loey. Selamat tidur"

"Huum"

Dan jawaban Chanyeol saat itu ,sontak membuat Baekhyun kaget .

"Ye? Kau belum tidur ternyata? Aku fikir kau sudah tertidur sejak tadi ,karena tak ada suara apapun darimu"

"Ani. Aku hanya sedang berdoa malam sebelum tidur"

"Ne"

"Kyoong"

"Ye"

"Apa fungsi dari tirai ini sebenarnya?"

"Banyak"

"Salah satunya?"

"Tidak ada yang bisa mengintip saat kita tidur"

"Kau bergurau"

Jawab Chanyeol sambil berdecih.

"Aku tidak bergurau. Aku serius Loey"

Ucap Baekhyun yang kini menoleh ke arah Chanyeol ,begitu juga dengan Chanyeol ke arah Baekhyun,sehingga keduanya saling tatap dalam gulita.

"Kyoong,mengenai ucapan petugas bus tadi. Itu hanya salah paham saja. Aku tadi berniat membangunkanmu . Aku ingin berbisik di telinganmu sambil memanggil namamu, bukan memanfaatkan situasi saat kau tertidur"

Baekhyun terdiam lalu menampar kedua pipi nya yang merona parah dengan keras hingga berbunyi dan mengagetkan Chanyeol .

"Kyoong. Kenapa pipimu?"

Tanya Chanyeol khawatir karena tak melihat apapun selain mendengar bunyi tamparan pipi yang di lakukan oleh Baekhyun.

"Ani. Aku rasa aku di gigit nyamuk"

Ucap Baekhyun singkat lalu ia membalikkan tubuhnya membelakangi Chanyeol dan meringkuk sambil mengigiti kukunya .

"Selamat tidur kyoong"

"Ne~~"

200628

-tbc-

Update-an ke 4 di hari ini