Married With Devil - 3

4.5K 479 77
                                    

◻️◻️◻️Happy Reading ◻️◻️◻️

.

.

.

****
Ini terlalu indah dalam pandangan Jimin. Pria itu menyukai sensasi sexy yang terpancar dalam pandangannya saat melihat wanitanya dalam keadaan basah. Tak ingin menyia-nyiakan pemandangan itu, Jimin mulai menjilat sebagian tubuh kesukaannya sambil memulai permainan itu.

Ini adalah pengalaman pertama Yuka. Jujur, dia merasa sangat malu dan terhina, tapi ia tetap harus melayani pria yang kini telah menjadi suaminya. Lantaran terlalu hanyut dalam permainan, Jimin pun tak sengaja menjatuhkan botol wine ke lantai hingga pecahannya berserakan di lantai.

Jimin kemudian mengambil serpihan pecahannya dan menancapkannya pada lengan Yuka hingga berdarah. "Aaaah! Apa kau sudah gila?" rintih Yuka. Darah segarnya mengalir lalu seketika Jimin menjilatnya sambil sedikit menghisap cairan merah segar tersebut. "Apa yang kau lakukan?" tanya Yuka kembali yang masih meringis kesakitan.

Ini memang sensasi s*ks yang gila.

Tak puas dengan ketidak pandaian Yuka dalam memuaskannya, Jimin kemudian menarik rambut Yuka dan membawanya ke atas ranjang. Ada masalah di lantai kamarnya, serpihan pecahan botol wine masih mengganggu keintiman mereka. Pria itu pun kemudian kembali mengenakan pakaiannya, lalu membungkus tubuh Yuka dengan selimut tanpa memberinya pakaian. "Tunggu disini, aku akan meminta pelayan untuk membersihkan lantainya." Jimin kemudian keluar dari kamar membiarkan Yuka yang masih dibuat pucat dan lemas akibat ulahnya.

Seperti yang dikatakan Jimin. Para pelayan berjumlah 4 orang datang membawa peralatan dengan cekatan mulai membersihkan serpihan botol wine tanpa mengajak dirinya bicara.

Sementara Jimin masih belum kembali, Yuka masih bisa bernapas lega sambil meringis kesakitan akibat pengalaman pertamanya.

Sementara itu, terlihat Taehyung sedang berdiri di balkon kamarnya menatap pemandangan bintang di langit yang indah menghiasi cakrawala. Ia termenung, memikirkan banyak hal tentang apa saja yang sudah dia lakukan dan apa saja kebahagiaan yang sudah dia sia-siakan.

Perencanaan pernikahan itu memang secara tulus telah direncanakan olehnya, dan semua orang tahu akan itu. Namun, entah mengapa Jimin harus juga tertarik pada wanita yang dipacarinya selama 3 tahun lamanya. Ini adalah suatu kebodohan. Ada sebuah perjanjian yang tersirat diantara Jimin dan juga dirinya, itulah yang menjadi batu sandungan sekaligus penderitaan besar untuknya. Taehyung mencoba untuk tetap menjadi teman yang baik untuk Jimin, terlepas dari hubungan mereka yang sudah menjadi saudara tiri sekarang.

Tak lama ditengah lamunannya, fokusnya terganggu dengan suara ketukan pintu dari luar kamarnya.

Pria berhidung mancung itu segera bergegas membuka pintu kamarnya. Terlihat Jimin dengan senyuman berdiri tegap di depan pintunya. "Apakah kau sudah mau tidur?" tanyanya.

"Aku sedang mempersiapkan waktu tidur,"

"Kalau begitu sebelum tidur, bawakan aku sebotol wine ke kamarku. Masuk saja dan letakkan di atas meja, aku tidak akan mengunci pintu kamarnya."

"Baiklah."

Jimin kemudian putar balik arah dan pergi meninggalkan Taehyung dalam kebimbangan. Ini terlalu sesak dan menyakitkan, pasalnya ia harus bertemu lagi dengan Yuka yang mungkin saja merasa tersakiti dan juga tertipu atas ulahnya.

Beberapa saat setelah memberitahu Taehyung, Park Jimin kemudian kembali lagi kedalam kamarnya. Para pelayan sudah bergegas pergi meninggalkan ruangan setelah menyelesaikan tugasnya. Disitu terlihat Yuka di posisi duduk dengan selimut yang masih membungkus tubuhnya.

The Devil - [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang