10. Baikan

475 85 5
                                    

Senyummu selalu membuat jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya. Memang seberpengaruh itulah dirimu untukku.

•••

Sekarang Tiara sedang berada di kantin The Harsa untuk makan siang bersama Elara dan Eartha.

"Jadi gimana kemarin, Ti?" tanya Elara.

"Hm? Apanya?"

"Anrez dong, Ti. Udah baikan?" tanya Elara lagi.

Tiara menghela napasnya panjang lalu menceritakan semuanya kepada kedua sahabatnya.

"Ohh, udah baikan. Tapi belum balikan, ya, Ti?" sahut Eartha sambil tersenyum jahil.

"Ish, apa sih lo?"

"Eh, tapi, gue salah gak minta waktu ke dia?" sambung Tiara.

"Menurut gue sih enggak. Ya lo juga butuh waktu, kan, Anrez juga pasti ngerti lo kok," balas Elara.

Ting

Bintang Kyler

Tii, ke ruang rapat sm El Tata, ya

Oke, abang

"Guys, disuruh ke ruang rapat sama Abang nih," ujar Tiara.

"Oke, yuk. Untung udah beres makannya," sahut Eartha lantas segera berdiri dari duduknya diikuti oleh Elara dan Tiara. Mereka bertiga berjalan beriringan menuju ruang rapat.

Ceklek

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

"Duduk, guys," seru Pelangi.

Ceklek

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

Terlihat di sana Anrez memasuki ruangan rapat bersama dengan Orion. Tiara tersenyum manis ke arah Anrez, tanpa ragu, cowok itu pun membalas senyuman Tiara tak kalah lebarnya.

"Okay, guys. Berhubung kita ada projek di Yogyakarta, abang mau minta perwakilan dua orang dari kalian. Abang sama Langit bakal ke sana juga," kata Bintang.

"Titi mau ikut!" pekik Tiara semangat.

Anrez terkekeh pelan melihat Tiara bersemangat untuk ikut ke Yogyakarta. Dirinya sangat mengetahui kalau gadis itu menyukai kota Yogyakarta.

"Oke-oke, Titi ikut, ya," balas Langit sembari mengacak pelan rambut Tiara.

"Anrez? Orion? Siapa yang mau ikut?" tanya Bintang.

"Anrez."

"Orion."

Mereka berdua menjawab kompak pertanyaan dari Bintang dengan jawaban yang berbeda membuat yang lain terkikik geli.

"Suit aja dah lo pada," saran Eartha.

"Nah, suit aja mending," sahut Elara menyetujui saran dari Eartha.

"Oke, yang kalah ikut ke Yogya, ya," ucap Orion.

Anrez dan juga Orion benar-benar melakukan suit sesuai dengan saran dari Eartha membuat Tiara mengulum senyumnya.

"Kayak bocil deh kalian."

Ternyata Anrez yang kalah, itu berarti dirinya lah yang akan berangkat ke Yogyakarta.

"Nah, lo, Rez, yang cabut. Semangat, ya," kat Orion sambil menepuk punggung Amrez.

"Semangat dong gue, ada Tiara soalnya," cengir Anrez disertai menaik-naikkan alisnya untuk menggoda Tiara.

Chance ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang