Forget You

Chapter 47

Nanon keluar kelas dengan terburu-buru. Dia harus bisa menghindari Billkin. Dia pikir Billkin sudah mengerti dengan kata-katanya kemarin. Ternyata Billkin lebih keras kepala dari yang dia duga. Mungkin saran Drake ada benarnya. Semoga saja Drake sudah bicara pada Ohm dan Ohm mau membantunya. Setelah merasa tidak melihat Billkin disekitarnya Nanon berjalan santai. Dia juga heran dengan Billkin sudah berkali-kali dia tolak tapi masih saja keras kepala. Haruskah dia mengadu pada abangnya saja supaya Billkin tahu rasa. Tapi dia juga kasihan pada sahabatnya itu.

Nanon pergi menuju taman tempat Ohm dan teman-temannya berkumpul. Dia berharap mereka ada disana. Saat menuju taman dari kejauhan dia melihat Neo dan Nata.

"Non!" panggil Neo. Dia langsung menghampiri Nanon

"Ada apa?" tanya Nanon heran.

"Dilakukan kapan?"

"Lakukan besok. Hari ini berikan saja dulu beberapa fotonya"

"Ok. Kau mau kemana?" tanya Nata

"Mau ke taman. Ketemu Drake."

"Boleh ikut. Aku malas bertemu cewek binal itu" mohon Nata. Lebih baik dia bertemu Ohm dan teman-temannya daripada harus ketemu cewek binal itu. Lagipula kata Nanon Ohm dan teman-temannya sudah berubah kan. Jadi bukan masalah

"Ya sudah ayo"

Sementara itu di taman Ohm dan yang lainnya sedang bersantai setelah kelas yang melelahkan

"Kalian masih ada kelas setelah ini?" tanya First

"Tidak. Aku ada kencan dengan kak Frank" Drake memasukkan hpnya ke dalam tasnya.

"Drake! Sepertinya tadi aku melihat Neo dan Nata?" tanya Phuwin. Tadi pagi saat tiba di kampus dia melihat Neo dan Nata ada di kampus ini. "Mereka kuliah disini?"

"Aku juga tidak tahu. Yang dekat dengan mereka kan cuma Nanon."

"Drake!" Ohm memberikan paperbag pada Drake

"Untukku?" tanya Drake sambil menunjuk dirinya sendiri

"Bukan. Mommy membuatnya untuk Nanon. Tolong berikan"

"Kenapa tidak kau berikan sendiri" Drake melihat Nanon menuju ke arah mereka dengan terburu-buru. Diikuti Nata dari belakangnya.

"Drake sembunyikan aku!"

"Ada apa?" tanya Drake khawatir. Jangan sampai terjadi sesuatu pada Nanon. "Kenapa buru-buru seperti itu?"

"Sembunyi!" seru Nanon.

"Ok. Duduk di tengah aku dan Ohm. Akan aku tutupi dengan jaket Ohm." suruh Drake. Dan langsung dituruti oleh Nanon.

Setelah Drake menutupi Nanon dia melihat Billkin tidak jauh dari mereka. Terlihat Billkin seperti sedang mencari seseorang. Akhirnya Drake mengerti kenapa Nanon meminta disembunyikan seperti itu. Setelah Billkin pergi Drake membuka jaket Ohm.

"Ada apa Sebenarnya?" tanya Drake pelan

"Tunggu. Biar aku tarik nafas dulu"

"Sudah baik-baik saja?" tanya Drake cemas. Jangan sampai asma Nanon kembali kambuh lagi. "Perlu aku telpon kak Frank?"

"Tidak. Jangan. Kakak sedang ada persentasi penting. Aku sudah tidak apa-apa"

"Kau yakin?" tanya Drake lagi. "Atau telpon abang saja?"

"Aku tidak apa-apa Drake. Jangan cemas."

Nata memperhatikan interaksi mereka. Dan dia merasa heran. Dia tahu Nanon dan Drake memang dekat. Tapi kali ini berbeda. Seperti Drake sangat menjaga Nanon.