Hari di mana Amu menjadi korban pelecehan.
Sebenarnya saat Ken mengejar Amu untuk mengembalikan pin tengkoraknya, dia melihat kejanggalan. Masih beruntung Ken mengejar Amu.
Ken mulai gelisah mencari Amu, tidak mungkin Amu menghilang secepat itu.
Dia segera berlari dan mencari Amu ke sana sini. Saat Ken mendengar Amu berteriak, dia langsung melihat menuju gang itu, dan dia langsung menonjok pak tua itu.
Om-om itu langsung terjatuh ke tanah, dan alangkah terkejutnya Ken melihat keadaan Amu. Untung saja Ken lebih cepat menemukan Amu.
Keadaan Amu di mana jilbab nya terlepas dan dia sangat syok, dengan luka goresan yang lumayan banyak
Ken sangat terkejut sampai dia lengah, sebuah pisau melayang ke bahunya, dia sedikit meringis tapi dia langsung menendang pak tua itu menjauh darinya.
Sebelum pak tua itu terjatuh, dia menarik kerah baju Ken, sampai akhir Ken ikut ambruk.
Pak tua itu berada di atas Ken. Ken menahan pisau yang ada di tangan pak tua itu. Tenaga Ken mulai berkurang, luka di bahunya terus mengeluarkan darah dan luka robekannya semakin besar.
Jalan itu sekarang sangat sepi, apa lagi digang itu, sampai-sampai tidak ada orang.
Pak tua itu mencari kesempatan dia langsung menusuk mata kiri Ken.
"Aku tidak akan membiarkanmu hidup setelah melihat kejadian tadi," ucap pak tua itu yang berniat membunuh Ken dengan beberapa tusukan di pisaunya.
Pak tua itu mengarahkan pisaunya ke kepala Ken.
"Selamat tinggal tuan kecil."
KAMU SEDANG MEMBACA
DASAR ANAQ PINTER! (WEE!!!)
Short Story[TIDAK DILANJUTKAN LAGI] Masih sangat banyak rahasia yang disembunyikan oleh Kenichi. Mari kita bongkar satu-satu. Hanya cerita pendek yang terdiri atas 200-300 kata WARNING : BxB, lemon? UkeOC? Random update
