13. Masak

2K 341 9
                                    

"Ken!" Panggil Amu yang berlari ke arah Ken.

"Amu? Tumben sendirian."

"Tidak tau, mereka lari semua saat aku menghampiri mereka."

Ken mendengar itu, perasaannya mulai tidak enak.

Ken melihat bungkus roti di tangan Amu, dia mulai panic etek.

"Maaf Amu, tapi tadi kak Mahesa memanggilku, aku buru-buru."

Ken langsung berlari menjauh dari sana.

"Kenapa pada sibuk semua sih," gumam Amu.

'Maaf Amuu, tapi roti buatanmu bisa membunuh orang," batin Ken yang merasa bersalah yang telah mengabaikan teman kecilnya itu.

Saat dia di tengah-tengah, dia melihat penampakan.

Sho, Upi, Kiki bersembunyi di semak-semak.

'Pantas saja,' batin Ken yang memilih pura-pura tidak melihat mereka.



Mereka sekarang sedang bersantai di taman, duduk di kursi dengan tenang dan damai.

"Ken, apa kau bisa memasak?" Tanya Upi yang bergantungan di kursi dengan gabut.

"Bisa, mungkin," ucap Ken sendirinya tidak yakin.

"Hahaha, orang kaya sepertimu pasti dimasakin oleh pelayankan. Jangan bilang skill masakmu 11 12 sama Amu," ejek Upi.

"Mungkin saja," ucap Ken dengan malas.

"Ken dia pandai masak, tapi dia tidak suka masak," ucap Sho.

"Seumur hidupku mungkin aku hanya dapat melihat Ken masak sekali, makanannya mantap abis," ucap Sho.

"Masakan Ken enak, tapi bayarannya dapur rumah Ken kebakar dikit."

"....Yang penting enak ya," ucap Upi yang sweetdrop.





Yang penting enak ya," ucap Upi yang sweetdrop

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DASAR ANAQ PINTER! (WEE!!!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang