122

547 42 0
                                    

Bab 223: Reuni TimIKLANIKLAN

Bab 223: Reuni Tim


Saat suara Itachi turun, Sarana dan Izumi di samping Itachi semuanya menunjukkan ekspresi ngeri. Jelas, mereka tahu betul gerakan seperti apa Amaterasu itu.


Air mata darah mengalir di mata kiri Itachi, dan api hitam legam muncul dari udara tipis di depan Wu Wu, tetapi api yang tampaknya mengancam ini tidak dapat membakar lebih jauh.


Segera setelah itu, Wu Da melambaikan tangannya, dan api hitam pekat langsung menghilang di udara.


Melihat pemandangan ini, Itachi yang selama ini tenang akhirnya menunjukkan sedikit kegembiraan.


"Guru, kamu akhirnya kembali."


Melihat bahwa pihak lain memecahkan Amaterasu-nya dengan begitu mudah, Itachi telah benar-benar memastikan identitas Amaterasu, dan berkata dengan nada gemetar bahwa dia pikir dia tidak akan pernah melihat gurunya lagi seumur hidup ini.


"Kamu benar-benar murid berbakti besar sekarang, tidak hanya menyerang gurumu dengan Amaterasu, tetapi juga memujaku dengan tiga batang dupa di rumah setiap hari?"


Semakin banyak dia berbicara, semakin Wu merasa kemarahan di hatinya semakin besar. Jika bukan karena fakta bahwa Itachi sudah memiliki keluarga, dia pasti ingin datang langsung ke depan Itachi dan memukul kepalanya dua kali.


Mendengar ini, Itachi melirik Quanyu, tentu saja, dia tahu siapa yang mengatakannya.


Merasakan tatapan Itachi, Izumi bersembunyi tepat di belakang Zuo Liangna, menjulurkan kepalanya dengan tenang, dengan ekspresi malu di wajahnya.


"Maaf guru."


Kemudian, Itachi berkata dengan nada meminta maaf.


"Maaf, tapi kamu tidak membutuhkannya. Keluarkan saja barang-barang itu di rumah dengan cepat."


"adalah guru."

IKLAN

Kapanpun Itachi selalu menghormati Satoru.


"Itachi, apakah kamu sudah mendengar? Guru sudah kembali."


Pada saat ini, terdengar suara tergesa-gesa dari luar pintu, disertai dengan dua langkah kaki yang tergesa-gesa.


Dua sosok bergegas masuk ke rumah Itachi dengan tergesa-gesa. Pria itu terengah-engah dan berkata kepada Itachi, tapi masih sulit untuk menyembunyikan kegembiraan dalam nada suaranya.


Wanita lain tidak tampak begitu bersemangat, karena dia sudah memperhatikan pria yang terlihat sangat familiar itu.


"Yo, Gastrodia, Xinzi, lama tidak bertemu."


Konoha: Saya,HatakeSatoruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang