Ayo Bercerai

380 18 3
                                    

















Dunia serasa jungkir balik.

Mark merasa semuanya berantakan. Semua rencana yang udah dia susun tuh berantakan semuanya. Mulai dari pernikahannya dengan Yeri yang tidak lagi terasa harmonis. Mereka memang ga pernah harmonis, tapi dulu tuh ga pernah ribut. Sekarang semakin runyam. Hubungannya dengan Haechan juga berantakan. Mark selalu berpikir kalau Haechan tidak pernah bermasalah dengan statusnya yang sudah menikah. Meski dia tau kalau hubungannya sama istri tuh ga bisa dibilang baik, selama ini Haechan ga pernah mempermasalahkan itu.

Sekarang, kalau dipikir dan diingat satu per satu, semuanya memang terlalu kebetulan. Sikap Yeri yang berubah jadi menyebalkan setelah Mark pulang dari Swiss. Haechan yang terasa lebih manja dan seolah ga mau lepas dari Mark. Juga sikap Shilla kepada mereka berdua yang mark rasa hampir bertolak belakang.

Pantes aja Haechan keliatan akrab sama Shilla. Meskipun Shilla ga kenali Haechan, instingnya pasti kenali Haechan sebagai orang yang suka nemenin dia di rumah. Makanya mereka akrab dengan sangat mudah. Pendekatan yang Haechan lakuin juga memang persis dengan yang Yeri lakukan dulu. Sebagai anak-anak, insting Shilla cukup kuat dibandingkan Mark. Dia ga mudah ditipu seperti papanya.

Diluar itu, Haechan hilang.

Mark ngegaruk kepalanya sambil ngeliatin foto Haechan yang dikirim sama Yeri. Itu adalah foto selfienya yang juga pernah dikirim ke Mark. Mark tentu langsung kenali foto itu tanpa perlu mikir.

"Haechan itu Eca?"

Mark berharap Yeri menyangkal. Tapi dia justru ngeliat Yeri ngangguk dengan khawatir.

"Kamu udah tau, kan? Kamu bilang dia udh jelasin sama kamu?"

"I thought He is your boyfriend!"

Yeri nelen ludah. Dia mencoba mengingat kembali obrolan terakhirnya tentang Haechan dengan Mark. Yeri cuma bisa nahan nafas waktu ingat kalau dia belum sempat meluruskan kesalahpahamannya sama Mark. Yeri buru-buru pergi ke rumah ayah sebelum dia sempet ngejelasin kalau Haechan adalah adiknya ke Mark.

"Dia adik aku, Mark." Yeri ngomong pelan-pelan. Takut salah ngomong juga karena  ekspresi Mark keliatan panik. "Dia yang gantikan aku sebelumnya. Dia laki-laki, tapi dia bisa lakukan penyamaran jadi perempuan dengan sangat sempurna."

Ya. Sangat amat sempurna sampai Mark sama sekali ga sadar. Kali ini Mark akui kalau dia bodoh banget. Bener-bener bodoh sampe sama sekali ga tau dan ga sadar.

Berarti selama ini Haechan tau siapa istrinya Mark. Dia yang kasih ijin ke Mark untuk pacaran lagi. Dia yang selalu masakin Mark makanan di rumah. Dia yang selalu ngomelin Shilla kalau anaknya bertingkah. Dia yang jadi kesayangan mami.

Kalau memang begitu, terus kenapa Haechan ga kasih tau Mark dari awal aja? Kenapa Haechan ga bilang kalau dia sama Yeri adalah kakak adik? Kenapa Haechan justru membenarkan dugaan Mark yang ngira kalau dia adalah pacarnya Yeri? Kenapa Mark kira dia sebagai pacarnya Yeri? Darimana kesimpulan itu muncul?

Itu karena Mark ngedenger Haechan bilang bahwa dia lah yang harus tanggung jawab sama kehidupan Yeri dan janin dalam kandungannya. Mark langsung ambil kesimpulan dari ucapan itu. Laki-laki mana yang mau tanggung jawab sama kehamilan perempuan yang bukan miliknya. Kan?

"Kenapa dia bilang harus tanggung jawab sama kamu? Kenapa dia yang harus tanggung jawab kehamilan kamu?"

"Karena dia satu-satunya saudara yang aku punya. Sebagai laki-laki, dia merasa harus tanggung jawab. Sama kayak kamu yang merasa harus tanggung jawab tentang ayah, Haechan juga merasa harus tanggung jawab tentang aku."

Pengantin Pengganti Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang