Muntaz memberhentikan pukulannya, Fateh langsung terduduk, dia benar-benar lemas.
Tapi Fateh berusaha berdiri, ia menyeka darah di bibirnya."Lo siapa? Berani ngatur kita?" bentak Muntaz.
"Gue yang tanya sama lo! Lo siapa?ngapain lo nyakitin sahabat gue.
Gue bilangin ama lo semua, kalo kalian ngk tahu siapa Fateh. Kalian jangan berani-beraninya dengannya." bentak Akbar tak mau kalah."Jadi lo sahabat sama si culun buku?" tanya muntaz tertawa.
"Lo jangan pernah seenaknya menghina Fateh! Dia itu sahabat gue! Dan lo harus tau dia itu Ketua badboy di Malaysia dan disini! Dia pindah karena dia ingin bertemu sama gue! Dan lo harus tau jika, genknya Fateh bergerak sekali, maka Kalian ngk bakalan berani ama Kita!" marah Akbar, dia paling tidak suka ada orang yang menghina sahabatnya.Fateh, yang awalnya hanya diam berdiri. Mulai terjatuh, dia sepertinya tidak bisa menahan rasa sakit, Muntaz terlalu keras menendang dan memukul dia. Fateh sebenarnya ingin membalas dengan keahlian dia, tapi dia hanya menangkis pukulan Muntaz.
"Fateh! Lo ngk apa-apakan?" Akbar berlari ke arah Fateh dia khawatir dengan kondisinya.
Fateh menggeleng dengan menutup mata.Akbar marah dia tidak bisa menunggu. Dia menyerang Muntaz, genknya Fateh juga ikut menyerang genknya Muntaz.
Pertarungan itu berlangsung dengan sengit, mereka tidak menyadari Fateh tersungkur, ia pingsan karena tidak kuat menahan rasa sakit, luka di bibirnya kembali berdarah.
Pertarungan itu berakhir saat Muntaz memundurkan genknya.Akbar hanya berteriak pengecut.
Saat Akbar berbalik, ia sudah melihat Fateh tidak sadarkan diri.
Ia berlari ke arah Fateh.Berusaha membangunkan sahabatnya itu.Tapi nihil, Fateh tetap tidak bangun, Akbar segera menelpon Fatim.
Call
Akbar: Tim. Lo cepetan ke sini!
Bawa mobilnya Fateh
sekarang!Fatim: Iya gue bawa mobilnya
Fateh, kalian di mana?Akbar: Kami di belakang Finally
DaysFatim: Oke
Akbar menutup telponnya, ia khawatir Fateh kenapa.Genk Fateh berusaha menyadarkan Fateh, tapi Fateh tetap tidak sadarkan diri.
Mau tau kelanjutannya?
Sebelum itu.
Follow🚶♀
Baca📖
Support stars⭐
Andd
Coment🧐
Anti plagiatt
KAMU SEDANG MEMBACA
Badboy's cold love [completed]
Teen Fiction!!!Belum di revisi!!! Kedinginan ku takkan berubah walau mentari mencairkannya, tapi setekad tekadpun mentari mencairkan, masih menyisakan air yang meleleh. -Fateh Halilintar Ku akan menjadi mentari, walau ku tau dinginmu takkan berubah. Tapi ment...