Malam pun tiba. Alice sudah siap dengan pakaiannya formalnya. Karena Elvin mengajak nya untuk ikut pertemuan dengan keluarga Arslan, tentu dengan sang kakak yang juga ikut.Alice melangkah malas menuruni anak tangga. Saat tiba di ruang keluarga, Elvin dan Atha sudah menunggu dengan pakaian rapinya.
"Ayoo, keluarga Arslan sudah menunggu," ucap Elvin bangkit dari duduk nya dan melangkah keluar rumah. Alice hanya menghela nafas, sedangkan Atha memperhatikan Alice yang merasa kasihan dengan sang adik.
Tiba nya di sebuah restoran mewah, Alice dan Atha keluar mobil. Mereka masuk restoran dengan Elvin yang jalan di depan. Sedangkan Alice dan Atha jalan di belakang sang ayah. Malam ini Alice sungguh cantik, ia menggunakan dress pink yang memperlihatkan bahu mulusnya, sedangkan Atha sangat tampan dengan setelan tuxedo nya.
"Maaf menunggu lama," ucap Elvin dengan senyuman.
Arslan membalas dengan senyuman dan berjabat tangan. Sedangkan bunda dan Kenzie yang melihat kedatangan mereka tersenyum dengan lebar. Kenzie sangat terpesona dengan wajah cantik dan keanggunan gadis itu.
"Cantik banget kamu sayang," ucap Bunda Kenzie.
Alice hanya membalas dengan senyuman, sambil melirik cowok nyebelin itu yang juga tersenyum padanya.
"Sini duduk dekat bunda," ajaknya menarik lengan Alice lembut agar duduk di sampingnya, tentu Alice menurut. Jadi posisi mereka dimana Alice duduk di sebelah kiri bunda nya Kenzie, sedangkan Kenzie duduk di sebelah kanan bunda nya, jadi Alice dan Kenzie terhalang oleh sang bunda. Sedangkan Atha dan Elvin duduk berhadapan dengan Alice.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝟶𝟷. ᴋᴇɴᴢɪᴇ : ɢᴀɴɢsᴛᴇʀ [ᴇɴᴅ] ✔
Teen FictionAlice Zaline Elvina, satu-satunya anggota wanita yang tergabung ke dalam gangster bernama RedBlue Eyes atau di singkat R.BE. Identitas Alice tak pernah di ketahui oleh siapapun terutama musuhnya, jika sedang beraksi Alice selalu menggunakan masker d...