Minyoung's Journal

44. Started.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Pagi-pagi murid di sekolahan sudah heboh aja semuanya tertuju ke salah satu orang yang baru saja turun dari mobil.

Bisa menebak?

Sudah ketebak bukan, itu Minyoung yang benar-benar membawa mobilnya, dia baru saja turun sudah bingung sendiri, kenapa semuanya menatapnya begitu coba.

Karena tentu saja hari pertama sekolah belum mulai, karena anak-anak sekolahannya harus kembali ke asrama mereka dan merapikan semuanya, makanya saat Minyoung datang semuanya langsung kaget.

Heran, emangnya dia gak boleh bawa mobil? Ya memang sih dia masih umur 14 tahun saat ini.

"Pagi-pagi sudah buat heboh aja," ucap Seokjun yang baru saja datang dengan membawa motornya, tentu saja ada mobil juga yang datang itu barangnya ada disana.

Semuanya langsung berteriak heboh saat melihat Seokjun bawa motor, gila prince charming fansnya banyak banget.

"Bukannya kakak yang lebih buat heboh?" tanya Minyoung sambil memegang kopernya itu disana ada banyak baju baru, baju lamanya sudah dia taruh dirumah semua.

Kata papanya, Minyoung sama seperti mamanya, bawa pulang baju di asrama ke rumah, lalu tukar baju baru, mamanya saat mendengar itu cuma diam aja, kenyataan kok emang.

"Iyakah? Aku biasa aja," balas Seokjun membuat Minyoung mendengus, dia melihat kearah bus sekolah yang datang.

Biasanya yang naik itu anak beasiswa, soalnya yang turun rata-rata emang anak beasiswa, terlihat ada pacarnya yang baru saja turun dari sana sambil membawa kopernya.

"Bawa mobil?" tanya Hohyeon yang baru datang langsung melihat kearah pacarnya yang sedang memegang kunci mobil.

Minyoung cuma nyengir doang, pada kenyataannya emang gitu, lagian kenapanya gak ada yang kaget sih, dia heran Seokjun ataupun pacarnya gak kaget sama sekali dia bisa bawa mobil.

"Iya, lagipula bisa jalan-jalan kalau ada mobil," balas Minyoung sambil tersenyum sambil berjalan kearah lift sambil menarik kopernya.

Diikuti oleh Hohyeon dan Seokjun disana, sebenarnya ada banyak yang lain juga.

Mungkin lift saat ini terisi 6 orang, lumayan besar juga liftnya jadi gak buat sesak.

Kalau gak ada koper aja bisa lebih mungkin.

"Papa saat tau aku juara, langsung beliin mobil, jadi ya aku bawa aja," cerita Minyoung ketika ditanya oleh Seokjun.

Seokjun pikir tadi Minyoung meminta mobil ke papanya, ternyata malah dibelikan, gila.

Dia aja yang bisa bawa juga gak sampai dibeliin mobil, motor masih ok, mobil kayaknya keluarganya mikir dulu.

Bukan masalah uangnya sih, intinya sepertinya belum berguna untuk Seokjun.

"Kalau mau jalan-jalan sama pacarmu naik motor, pakai motorku aja," tawar Seokjun membuat Hohyeon memutarkan bola matanya.

Motor ya? Ayahnya ada motor, dia bisa bawa juga, tapi masalahnya motor Seokjun itu motor gede, sama aja apa enggak sih cara bawanya?

"Naik mobilku aja ih," balas Minyoung saat mendengar itu, dia ada mobil kenapa malah minjamin motor.

Bukan berarti dia gak suka naik motor ya, dia saat smp suka diajak papanya jalan-jalan pakai motor kok.

"Gak lucu kalau kamu yang bawa," ucap Seokjun membuat mereka pada akhirnya adu mulut.

Hohyeon menghela nafasnya dan segera memisahkan pacarnya dan temannya itu.