Gojo berhenti dari aktivitasnya.
"Kau tidak bisa membiarkanku beristirahatt..!"
"Aku senang melihatmu sangat menikmatinyaa." Jawab Gojo.
"Menyebalkan, aku harus mandii"
"Ayoo!" Jawab Gojo bersemangat."Aku akan menyiapkan air" Lanjut Gojo.
(Y/n) menutup kedua matanya sembari mengatur nafasnya yang masih tersengal.Gojo kembali dari kamar mandi setelah memenuhi bathtub nya dengan air hangat yang penuh busa.
Ia memangku (y/n) yang masih memejamkan matanya.
"S-satoruu..."
"Aku sudah menyiapkan air nya, tenanglah, kali ini benar-benar mandi. Aku tidak ingin kau terlalu lelah."Mendengar pernyataan Gojo yang serius, (y/n) mempercayainya.
Ia meletakan (y/n) pada bathtub itu lalu bergabung masuk kedalamnya dan mendekap (y/n) dipelukannya."Sudah lama aku tidak merasakan tenang seperti ini." Tutur (y/n) yang sedang menikmati pelukan Gojo.
"Jika pelukan seperti ini membuatmu tenang, kau boleh memintanya kapan saja. Pelukan ini hanya milikmu." Jawab Gojo pelan.Kedua pipi (y/n) memerah dan tiba tiba teringat sesuatu.
"Satoru.."
"Hmm?"
"Apa kau pernah seperti ini dengan seseorang sebelumnya?"
"Tidak, aku belum pernah mandi dengan orang lain." Jawab Gojo sembari mencairkan suasana."Kau tahu maksudkuu!!" Jawab (y/n) kesal karna Gojo mengalihkan.
"Iyaa aku serius, aku belum pernah seperti ini dengan siapapu..."
"Tidak mungkin kau belum pernah 'melakukannya' kan?" (Y/n) memotongnya."Untuk itu kau pasti sudah tahu jawabannya."
"Maaf, aku tahu itu bukan urusanku tapi.."
"Sampai saat ini aku hanya menginginkanmu, dan itu sudah cukup." Gojo memotongnya membuat (y/n) terdiam."Tidak biasanya kau penasaran begitu." Lanjut Gojo.
"A-aku hanya ingin tahu. Lagipula, dari cara mu 'melakukannya' itu sudah jelas kau sudah sering melakukannya." Jawab (y/n) mencairkan suasana.Gojo tertawa keras, "baguslah jika kau menikmatinya. Tidak, maksudku. 'Sangat menikmatinya'" jawab Gojo.
"Tenanglah, si besar ini hanya untukmu kok." Lanjut Gojo.
"A-APAAA?! Menggelikan jika dikatakan seperti ituu!!" Jawab (y/n) kesal dan memukul Gojo."Aku seriuss!! Banyak yang menginginkannya!"
"Memangnya berapa banyak perempuan yang tidur denganmu haaahhh?!!!"
"Hmm.. tidak terhitung."
"SATORUU!!"Gojo mengolok olok (y/n) terus menerus.
"Hahahaa! Aku serius, kali ini hanya milikmu." Jawab Gojo meredakan amarah (y/n) dan memeluknya.
"Asalkan ini juga hanya milikku." Bisik Gojo sembari mengarahkan tangannya pada kedua gunung kembar yang sedari tadi ia diamkan.
"Mulaii lagii.." jawab (y/n) pasrah.
"Bagaimana lagii aku menyukainyaa. Katakann ini hanya milikkuu?!!" Tutur Gojo sembari menggenggam kedua gunung itu.
"I-iyaaa iyaa itu milikmuuu!!"
"Akhirnyaa!!"
"Sejak awal itu memang sudah jadi milikmu, karna kau yang selalu menyentuhnya semalaman!!"Gojo tertawa terbahak bahak.
"Air nya sudah mendingin. Kau bilas duluan saja." Tutur Gojo.
(Y/n) menuruti perkataan Gojo dan beranjak dari bathtub itu terlebih dahulu.
Setelah selesai membilas tubuhnya, ia mengenakan bath robe untuk menutupi tubuhnya dan menghampiri Gojo yang masih berada di bathtub.
KAMU SEDANG MEMBACA
Weakness || Gojo Satoru x Reader
Fiksi PenggemarMemiliki kutukan visioner membuat Ashira (y/n) harus berpisah dengan teman temannya di sma jujutsu tokyo. Terlebih Gojo Satoru yang menyukai nya sejak lama harus kembali memendam perasaan nya pada (y/n) lebih lama lagi. Kembali nya (y/n) membuat par...