Chapter 56 (Dalang dari semuanya)

201 10 14
                                    


*****

* Kantor MVO COMPANY

Saat ini Chika sedang fokus pada laptopnya dengan menatap kosong ke arah laptopnya, dia pagi ini tidak sarapan ia selalu memikirkan Ara yang belum pulang dari semalam.

"Kamu kemana sih sayang?" Tanya Chika dengan menatap foto Ara bersamanya.

"Ara marah ya sama Chika, sampai-sampai Ara ngga pulang" Lanjut Chika dengan mata yang mulai berkaca-kaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ara marah ya sama Chika, sampai-sampai Ara ngga pulang" Lanjut Chika dengan mata yang mulai berkaca-kaca.

"Hikss... Hikss... Ara pulang. Nanti kalau Ara pulang Chika janji ngga akan minta yang aneh-aneh lagi sama Ara" Sambungnya dan air mata pun turun membasahi pipinya.

Terdengar suara ketukan pintu yang membuat Chika menjawab dengan lesu.

"Masuk" Ucap Chika dengan tatapan masih menatap kearah foto.

"Selamat pagi nona Chika" Ucap Lulu dengan sopan.

"Pagi Dira" Jawab Chika dengan lesu. "Ada apa?" Tanya Chika kepada Lulu.

"Saya mau memberikan ini" Jawab Lulu dan menyodorkan satu bungkusan yang berisi coklat, permen coklat dan susu yang Ara beli semalam.

"Dari siapa?" Tanya Chika dengan mengerutkan keningnya. Dan Chika pun membuka bungkusan itu ia pun tersenyum getir melihat isinya. "Coklat?" Lanjut Chika.

"Setelah nona menelpon saya pada malam itu, kami bersama-sama mencari keberadaan Ara di area minimarket dan kami hanya menemukan motor dan satu bungkus coklat itu" Jelas lulu dan lagi-lagi Chika menangis mendengar penjelasan Lulu.

"Hikss... Hikss... Terus aranya kemana?" Balas Chika.

"Sampai sekarang kita belum menemukan tanda-tanda Ara, kami juga kaget mendengar penjelasan dari nona, karena ara bukan tipe orang yang suka pergi terlalu lama" Lanjut Lulu dan Chika pun menoleh kearah Lulu.

"Huftt.... Aku takut dia kenapa-napa Dira" Balas Chika.

"Nona harus yakin kalau Ara tidak akan kenapa-napa karna kami tau Ara bukan orang yang mudah untuk di sakiti" Jelas Lulu kepada Chika.

"Semoga ucapan kamu benar Dira" Sambung Chika.

"Iya nona" Balas Lulu dengan tersenyum. "Apakah anda sudah makan/sarapan nona?" Tanya Lulu.

"Dari semalam saya belum makan dan tadi pagi Indira nawarin saya sarapan tapi saya tidak mood" Jawab Chika dengan tersenyum tipis.

"Nona harus makan jangan sampai nona sakit, Ara belum pulang dan anda sakit itu akan membuat Ara sedih nona" Bujuk Lulu kepada Chika.

"Saya tidak mood, saya terus memikirkan kondisi Ara Dira" Balas Chika dengan nada kesal.

"Setidaknya anda makan nona" Sambung Lulu.

The Boss Mafia GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang