Chapter 60 ('Kata maaf')

208 11 29
                                    


*****

* Rumah sakit

Malam pun tiba dimana Rvlsk team berada di kamar Ara, mereka saling bercanda dan tertawa bareng.

"Eh Lo tau ngga" Ucap Gita.

"Ngga" Jawab Ara dan membuat mereka tertawa.

"Seriusan Cok" Balas Gita dengan nada kesal dan membuat Ara tersenyum.

"Iya apaan" Balas Ara.

"Hewan-hewan apa yang ngga bisa nengok keatas?" Tanya Gita kepada Rvlsk team.

"Apaan dah" Jawab Mira.

"Burung" Jawab Muthe dan digelenggkan kepala oleh Gita.

"Salah" Balas gita dan membuat Ara berpikir.

"Terus apa" Balas Ara dengan penasaran.

"Nyerah nih?" Tanya Gita kepada yang lainnya.

"Iya" Jawab mereka dengan serentak.

"Babi Cok" Jawab Gita dan membuat Rvlsk team menatap datar kearahnya.

"Saudara lo itu kan" Ledek Arhaz dan mendapat cubitan dari lulu.

"Yaallahhh pengen gue baptis dah nih bocah" Balas Gita dengan kesal.

"Tapi emang bener babi tuh ngga bisa nengok ke atas" Timpa Ara dan dianggukan kepala oleh Gita.

"Ciee belaiin saudaranya" Lagi-lagi arhaz meledek Ara dan Ara menatap tajam kearahnya.

"Yok cil, kita cari gereja terdekat" Ajak Ara dan dianggukan kepala oleh Gita.

"Yok Ra" Balas Gita dengan semangat.

"Ahha astaga kalian ini" Ujar Chika yang tertawa melihat tingkah Rvlsk team.

"Kak aku kapan pulang ya?" Tanya Ara dan membuat Chika menoleh kearahnya.

"Besok sayang" Jawab Chika dan dianggukan kepala oleh Ara.

"Bosen disini, kalau dirumah kan bisa main PS" Balas ara dan mendapat tatapan tajam dari Chika.

"Eh maksud Ara tuh ngga bosen banget kak" Balas Ara dengan wajah panik.

"Hayo panik kan Lo" Celetuk arhaz.

"Dir gue boleh ngga lakban mulut tuh orang" Ujar Ara kepada Lulu.

"Untuk hari ini kayaknya boleh" Jawab Lulu dan membuat Ara beserta Gita tersenyum miring kearah arhaz.

"Waduh-waduh ampun ngab" Balas arhaz dengan menundukkan kepalanya.

"Kamu jaga aku malam ini atau pulang?" Tanya Ara lagi ke Chika.

"Aku pulang ke mansion aja ya" Jawab Chika dan membuat wajah Ara berubah menjadi cemberut.

"Jadi kamu mau pulang ke Mansion?" Balas Ara dengan pelan.

"Iya sayang, ada Indira juga yang akan jaga kamu malam ini" Balas Chika dan membuat Ara mengerutkan keningnya.

"Indira?" Lanjut Ara dan dianggukan kepala oleh Chika.

"Hai" Sapa Indira dan membuat mereka menoleh kearah pintu.

"Haiii" Balas Ara dengan tersenyum.

"Gimana kondisi kakak?" Tanya Indira yang melewati Arhaz begitu saja.

"Udah lumayan baik" Jawab Ara dengan tersenyum tipis.

"Syukurlah, maaf kak aku baru bisa jaga kakak malam ini" Balas Indira yang berdiri disamping Chika.

The Boss Mafia GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang