Chapter 37

2.1K 178 26
                                        

"Selamat Siang Tuan Shin, mohon maaf untuk meeting hari ini kami ingin meminta postpone ke minggu depan"

"..."

"Iya Tuan, kami mohon maaf sebesar-besarnya, Presdir kami sedang jatuh sakit jadi tidak bisa memenuhi undangan meeting hari ini"

"..."

"Baik Tuan. Terima kasih"

Chanyeol menutup telponnya dan mendengus kesal

"Sial, pekerjaanku jadi 2x lipat lebih banyak karena Sehun tiba-tiba demam, sedari pagi ponselku tidak berhenti berdering"

Pandangan Chanyeol beralih ketika ada orang yang mengetuk pintu office Sehun

"Selamat Pagi Tuan Park, ada tamu untuk Presdir Oh" ucap seorang wanita dari balik pintu

"Siapa?"

"Saya tidak tau Tuan, karena beliau tidak menyebutkan nama"

"Suruh dia pulang, aku tidak punya waktu"

"Saya sudah mencoba Tuan, tetapi orang itu memaksa, dan ia mengaku sebagai kekasih dari Presdir Oh"

Ugh apa lagi ini?! Mengapa Sehun memiliki penggemar yang menyebalkan. Batin Chanyeol kesal

"Panggil saja security untuk mengusirnya!" perintah Chanyeol

"Kau mau mengusirku Channie?"

Mendengar suara yang familiar itu membuat Chanyeol terdiam sejenak

Channie? Satu-satunya orang yang memanggilku Channie..

Chanyeol berlari kecil ke arah pintu dan membukannya dengan cepat

"Selamat Pagi Channie~"

"Luhan?"

"Apa Sehun ada?"

"Untuk apa kau kesini?"

"Tentu saja aku ingin bertemu dengan Hunnie ku~"

"Ia tidak disini, jadi lebih baik kau kembali, sampai jumpa"

Saat Chanyeol hendak menutup pintunya, Omega itu menahannya

"Tunggu Channie! Kenapa kau kejam sekali padaku? Ayolah, aku ingin betrtemu dengan Hunnie"

"Apa kau tuli? Aku sudah bilang ia tidak disini"

"Setidaknya biarkan aku masuk, kumohon"

"Tsk"

Chanyeol memutar bola matanya malas dan membiarkan Luhan masuk

"Hunnie~ kau dimana? Ini aku, Luhan"

Lelaki berdarah China itu mencari Sehun ke setiap sudut ruangan

"Ayolah Hunnie~ kau ingin bermain petak umpet?"

"Puas? Sudah kubilang ia tidak disini"

"T-tapi kemana dia pergi? Aku terus menunggu di apartemennya namun ia tak kunjung pulang"

"Tidakkah kau mengerti? Itu artinya Sehun tidak ingin menemuimu"

"Jangan bohong padaku Channie, aku tau Hunnie masih mencintaiku, buktinya ia rela menjemputku jam 3 pagi dan membiarkanku tinggal di apartemennya, walaupun setelahnya ia meninggalkanku untuk membeli makanan dan tidak kembali lagi"

Iya, karena setelahnya ia menginap di apartemenku dan mabuk berhari-hari karena memikirkan jalang ini, pikir Chanyeol kesal

"PD sekali kau, Sehun melakukannya hanya karena dia merasa kasihan padamu, kau pikir kenapa dia tidak pulang? Tentu saja alasannya karena dia sudah muak denganmu"

Twenty FourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang