Extra : Kris Wu's Story (Part 30)

683 45 12
                                    

"They call me a foreigner! because they said my english is good!" ujar Sejoon yang sedari tadi tidak berhenti bercerita 

"Oh? That's mean you're so smart, baby. Just like what Mommy always told you" sahut Junmyeon sambil tertawa kecil melihat tingkah gemas anaknya

"Mommy, bolehkah kita berhenti di convenience store?"

"Untuk apa sayang?"

"Sejoon ingin membeli coklat"

"Sejoon ingin coklat? Nanti dirumah Mommy buatkan Chocolate Mousse kesuakaanmu, ya nak. Tapi sebelum Dessert, Sejoon harus menghabiskan Main Course dulu"

"No Mommy! Sejoon ingin membeli coklat untuk teman-teman Sejoon"

"...? Kenapa Sejoon ingin membelikan mereka coklat?"

"Karena mereka sangat baik pada Sejoon, Mommy kan selalu bilang kalau kita harus baik pada semua orang, terlebih pada orang yang baik pada kita" ucapnya polos

OMG Honey, just if you see how adorable our son is, batin Junmyeon gemas

"Okay okay, Paman Jung, nanti kita berhenti di convenience store dulu ya"

"Yeeeayy!"

.

.

.

"I'm home~" Ucap Sehun yang baru saja melangkahkan kaki ke dalam kediaman megahnya

"DAADDYYYY!" teriak Sejoon gembira sambil berlarian ke arah Daddy nya

"Oh my, anak Daddy terlihat sangat senang hari ini, ada apa?" Sehun melihat ke arah istrinya dan Junmyeon hanya bisa tertawa kecil

"Daddy look!" Sejoon menunjukkan sebuah totebang berisi banyak sekali coklat yang tadi ia beli untuk teman-temannya

Sehun sedikit terkejut melihat banyak sekali coklat di dalam totebag itu

"Jun, kau membiarkannya membeli sebanyak ini? Kau tau kan itu bisa merusak gigi nya, dan itu tidak baik untuk-"

"Shuush, kenapa kau tidak tanyakan langsung pada anakmu?"

"Sejoon, why did you bought this much? You know Daddy won't allow you to eat those chocolates right? it has too much sugar and unhealthy"

"These chocolates aren't for me Daddy"

"Then?"

"It's for my friends! Sejoon got a lot of good friends in school! So i want to give them chocolate!"

"Ah.." Sehun yang sudah paham pun langsung kembali menatap istrinya

"Isn't he adorable?" bisik Junmyeon

"Very much" sahut suaminya

"But if Daddy want the chocolate, Sejoon can give Daddy much much chocolates. Because Daddy is Sejoon's best friend"

Sehun sangat gemas dengan anak semata wayang nya, ia sangat ingin memeluk dan mencium anaknya, namun Junmyeon langsung menghentikannya

"No hug for you Daddy, take a bath first.. aku bisa mencium bau rokok di tubuhmu" larang Junmyeon

"Ugh.. salahkan Tuan Lee yang senang sekali merokok di ruanganku setiap kali kita meeting" keluh Sehun

Junmyeon memang sudah memilki peraturan bahwa Sehun tidak boleh menyentuh anaknya sepulang kerja sebelum mandi terlebih dahulu

"Sudah cepat sana mandi, setelah itu kita makan malam bersama, okay?"

"Okay honey"

.

Twenty FourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang