Sesampainya di apartemen Sehun. Tiffany duduk di ruang tengah
"Sehun, aku akan tidur di sofa"
"What? No, kau tidur di kamarku"
"T-tapi"
"Aku tidak menerima penolakan T"
"Baik..lah.."
"Okay.. sekarang katakan padaku.. apa yang terjadi padamu"
"Sehun.. maaf.. aku tidak bisa menceritakannya padamu sekarang.. tapi percayalah.. aku baik-baik saja"
"Well.. baiklah.. maaf kalau aku terkesan memaksa.. aku hanya khawatir padamu"
"Tak apa.. kau sangat baik.."
"It's okay kalau kau tidak ingin bercerita.. anyway.. apakah ada sesuatu yang kau inginkan? Mau kuambilkan makanan atau minuman?"
"Apakah.. kau masih punya wine? Sepertinya aku butuh minum.."
.
.
.
"Sehuuuun~ aku sudah melakukan yang terbaik bukaan~?"
"Iya iya T.. sekarang berhenti minum.. kau mabuk"
"Eeeh? 1 gelas lagi saja yaa?"
"No. You're drunk. Go to bed"
"You're not ma daddy! Gimme 1 moooreeee~"
Sehun menghela napasnya, kemudian ia bangkit dari tempat duduknya. Mengambil botol wine yang sudah tinggal setengah, kemudian hendak meletakkannya kembali ke lemari pendingin
"Nooooo! Sehuunn gibbitt baaaaacckk!" (Give it back)
Tiffany memeluk pinggang Sehun, tidak membiarkan Alpha tampan itu pergi membawa botol wine nya
"T enough!" Sehun melepaskan tangan kurus Tiffany dari pinggangnya, kemudian pergi ke dapur untuk menyimpan alkohol tersebut
Ketika ia kembali, Tiffany sudah tertidur pulas di sofanya
Sehun pun menghela napasnya, kemudian ia mengangkat tubuh Tiffany ke udara, dan memindahkan perempuan cantik itu ke kamarnya. Ketika hendak meletakkan tubuh Tiffany ke ranjang, wanita itu tiba-tiba membuka matanya, kemudian meronta-ronta tidak karuan
"Hey! T, jangan banyak bergerak!"
Alpha tampan yang kehilangan keseimbangan pun jatuh ke ranjang dan menindih wanita cantik yang digendongnya. Kini wajah mereka berdua sangat dekat hingga hampir berciuman
"Sehuuun~ kau sangat tampan... hehehe" ucapnya sembari tertawa ketika melihat wajah temannya sangat dekat
"Kau- sudah jangan banyak bicara dan segera tidur!"
"Hmph! Kau tidak asyik"
"Kau mabuk T.. cepatlah tidur"
"Tapi aku harus menghapus make up ku sebelum tiduuur~"
"Kalau begitu bangun dan basuh wajahmu" titah Sehun
Tiffany yang sudah mabuk tidak dapat berpikir jernih, ia menarik kemeja yang dikenakan Sehun, kemudian mengelap bibirnya dengan kain putih tersebut
"Shit! T bajuku-"
"Ehehe~ sekarang aku sudah menghapusnyaa~"
Setelah mengatakan kalimat tersebut, wanita cantik itu pun tertidur
"T..?" Panggil Sehun
Namun Tiffany tidak menjawab.. karena ia sudah memasuki alam mimpinya
"Ugh.. noda lipstick ini pasti akan sulit hilang" keluh Sehun ketika bangkit dari rajang
KAMU SEDANG MEMBACA
Twenty Four
FanficSemenjak bertemu dengan Oh Sehun, Seorang Kim Junmyeon harus merasakan cobaan terberat dalam hidupnya WARNING! Mature Content 🔞 Boy x Boy Relationship Alpha, Beta, Omega Fanfiction Note : Mohon untuk membaca part "What is ABO?" terlebih dahulu agar...