Twenty Four

Chapter 72

Sehun sangat gugup, saking gugup nya ia bahkan tidak makan apapun sejak pagi, mobilnya sudah terparkir di dekat danau, namun ia masih tidak punya keberanian untuk keluar

Alpha tampan itu sibuk memikirkan kata-kata yang tepat untuk meminta maaf kepada Omega tercinta nya, tapi ia sangat bingung bagaimana ia harus menghadapi Junmyeon. Karena melihat wajah Junmyeon yang sangat ketakutan membuat hatinya hancur berkeping-keping

Ketika sedang berpikir keras, Sehun melihat seseorang yang sedang mendorong kursi roda ke pinggir danau

Eh? Apakah sekarang waktunya? Batin Sehun sembari melirik ke arah rolex nya

Tapi.. ini masih terlalu cepat, dan orang yang mendorong kursi roda itu tidak terlihat seperti Jongin.. sepertinya itu hanya orang lain, pikirnya

Sehun tidak dapat melihat wajah kedua orang itu dengan jelas karena jaraknya cukup jauh, jadi ia masih menunggu sampai Jongin memberi kode

Beberapa menit berlalu, akhirnya waktu yang ia tunggu telah tiba. Jantungnya semakin berdebar-debar. Mata nya terus memperhatikan pintu cafe, kalau-kalau Junmyeon dan Jonging keluar dari sana

1 menit..

2 menit..

Hinga 7 menit berlalu, masih tidak ada tanda-tanda dari sang Omega

Sehun yang tidak sabar, akhirnya memutuskan untuk menelpon Jongin

"Halo, Jongin"

"..."

"Kapan kau akan keluar membawa Junmyeon?"

"..."

"Huh? Sudah?"

"..."

"Lalu siapa yang membawanya? Kris?"

"..."

"Okay okay.. kau tidak perlu berusaha mengingat namanya, aku akan segera menghampiri Jun"

"..."

"Terima kasih Jongin"

Jadi.. yang tadi ku lihat itu adalah Jun? Tapi ia bersama siapa?

Sehun keluar dari mobilnya, berjalan menuju danau. Tubuhnya sudah ditutupi keringat dingin, ia gugup setengah mati, rasanya seperti ketika pertama kali ia akan menyatakan cintanya pada Junmyeon

Setelah semakin dekat, sang Alpha menghentikan langkah kakinya

Bagaimana kalau Jun tidak ingin melihatku? Bagaimana kalau aku membuatnya semakin sakit dan malah mengancam keselamatan dirinya dan anakku sendiri? Ya Tuhan apa yang harus kulakukan?! Batinnya bingung

.

.

.

"Buktikan kalau cintamu lebih besar dari Kris dan jadikan dia Omega mu"

.

.

.

Jadikan Jun.. Omega ku...?

.

.

.

Chanyeol Hyung benar.. aku harus membuktikan cintaku pada Jun! Batinnya mantap

Setelah mempersiapkan hatinya, lelaki tampan itu kembali melangkahkan kakinya menuju danau

Sesampai nya disana, ada sesuatu yang janggal, orang yang duduk di kursi roda telah menghilang beserta orang yang mendampinginya