Twenty Four

Chapter 101

ARE YOU FUCKING KIDDING ME?! batin Baekhyun yang kesal mendengar kalimat yang diucapkan Chanyeol

"M-maksudmu..?"

"Apa aku kurang jelas? Aku sudah tidak punya kondom Baek"

"K-kau- Chanyeol apa kau bercanda!?"

"Apa aku terlihat bercanda?"

"Kenapa harus di saat seperti ini?!"

"Mana kutau kalau kau akan se horny ini"

"Sekarang bagaimana?"

"Apanya?"

"Aaaargh!" Baekhyun sangat frustasi dengan perilaku Chanyeol yang sangat tidak peka. Di saat ia sedang horny dan ingin segera menuntaskan hasratnya bersama Alpha kesayangannya, Chanyeol malah kehabisan stock kondom

"Baek apa kau se desperate itu?" Tanya Chanyeol dengan wajah tanpa dosa

"Shut up, aku sudah tidak mood lagi"

"Tapi aku masih mood" ucap Chanyeol sembari memeluk tubuh Baekhyun dengan erat

"Kita tidak bisa Chanyeol"

"Why?"

"Tentu saja karena kau tidak punya kondom"

"Lalu apa masalahnya? Aku tidak akan mengeluarkannya di dalam"

"Apa masalahnya? Kau pikir aku akan percaya? Kau sering hilang kendali saat kita berhubungan sex. Kalau aku hamil bagaimana?"

"Aku akan bertanggung jawab"

"Bukan begitu Chanyeol.."

"Kau ini berbelit-belit sekali sih, sudah cepat buka bajumu, hamil atau tidak urusan belakangan"

"Ha?! Apa kau gila?!"

"Ya Baek, kau membuatku gila, sekarang tanggung jawab"

"Chan-"

"Baek, apa kau tidak percaya padaku?" Tanya Chanyeol sembari menatap Omega nya lekat-lekat

"Apa kau pikir aku akan menghamilimu kemudian meninggalkanmu begitu saja?" Tanya nya lagi

Sungguh Baekhyun tidak pernah berpikir seperti itu. Ia hanya belum siap kalau harus mengandung dan melahirkan seorang anak

"No no.. Kau salah paham.. tidak pernah sekalipun aku berpikir seperti itu.."

"Lalu?"

"Yang kupikirkan adalah.. aku meragukan.. diriku sendiri.. Aku.. sesungguhnya.. sangat takut.. aku takut akan rasa sakitnya mengandung dan melahirkan.." ucapnya gemetar

"Aku juga takut kelak aku tidak bisa menjadi orang tua yang baik.. aku takut akan menjadi ibu yang cerewet untuk anakku.. aku takut tidak bisa menjadi pendamping hidup yang baik sehingga.. nanti kau.. akan bosan denganku.. dan-"

"Hey hey Baek.. tenanglah.." Chanyeol menangkap pipi sang Omega dan mencoba menenangkannya

"Okay.. aku tidak akan memaksamu melakukannya.. maaf ya.. aku tidak menyangka kalau kau akan berpikir sejauh itu" ucapnya

"Itu karena aku.. sangat mencintaimu Chanyeol.. aku selalu memikirkan masa depanku bersamamu"

Mendengar kalimat itu membuat Chanyeol terdiam dan membulatkan matanya

"Aku selalu berusaha menjadi pasangan yang baik untukmu, tapi kau sangat sulit ditebak. Terkadang apa yang kupikirkan sangat berbeda dengan yang kau inginkan. Hal itu membuatku takut kau akan berpikir bahwa aku 'tidak cocok' denganmu"