"B-besok?!" Tanya Sehun shock
"Iya.. maaf kalau membuatmu terkejut. Tapi.. setelah Junmyeon menerima lamaranmu tadi.. Ayah berpikir untuk langsung menikahkan kalian.."
"T-tapi.. besok... bagaimana-"
"Tenang saja. Ayah sudah meminta izin kepada pihak rumah sakit, serta pendeta Jang juga sudah setuju untuk menjadi penghulu"
"Maksudmu, kau akan menikahkan ku dan Jun di.. rumah sakit..?" Tanya Sehun heran
"Aku hanya ingin mendengar kalian mengucap janji suci kepada Tuhan.... dan untuk pestanya.. Tentu saja aku akan melaksanakannya setelah kau sudah benar-benar pulih"
"Walaupun begitu.. pernikahan membutuhkan lebih dari sekedar izin rumah sakit dan pendeta.."
"Aku tau.. maka dari itu aku sudah meminta bantuan kepada Nona cantik ini" ucap sang Ayah sambil menunjuk ke arah Tiffany
"Serahkan padaku~"
"Tapi.. mempersiapkan pernikahan selama 24 jam.. rasanya.."
"Mustahil?" Tanya Tiffany sambil tertawa kecil
"Sedikit.."
"Well.. aku punya team yang luar biasa.. dan.. pernikahan di rumah sakit sangatlah unik dan menantang, tentu saja aku tidak akan melewatkannya.." jelas Tiffany dengan percaya diri
Sehun dan Junmyeon saling menatap untuk beberapa saat, kemudian mereka melempar senyum dengan air mata menggenang. Tak lama setelahnya, pasangan bahagia itu berpelukan sambil menangis terharu. Sementara orang-orang yang menyaksikan hanya bisa tersenyum lega karena mereka akhirnya dapat mempersatukan Sehun dan Junmyeon kembali
"Hyung.. k-kita.. akan menikah.."
"Yes baby.. just 24 hours from now.."
.
.
.
"M-MENIKAH?!"
"Iya Yifan.. maafkan aku.."
"No bro.. don't be sorry! Aku hanya terkejut. But i'm happy for you!" Ucap Kris dengan ceria
"Tapi.. setelah menikah, aku sudah tidak bisa tinggal bersamamu lagi Yifan.."
Kris pun hanya bisa menghela napasnya pasrah
"It's.. okay.. Xing.. kau pun tidak mungkin selamanya tinggal bersamaku bukan?"
"Maka dari itu cepat cari pasangan hidup yang bisa menemanimu"
"Aku... masih belum bisa melupakan Junjun.... sepertinya aku butuh waktu" ucap Kris sembari meletakkan kepalanya di atas meja
Kini giliran Yixing yang menghela napasnya
"Yifan.. percayalah, kau akan menemukan Omega idamanmu.. hanya saja kau tidak boleh berhenti mencari.. cobalah lebih terbuka.. jangan terlalu menuntut pasangan yang sempurna.. karena bahkan seorang Junjun pun pasti memiliki kekurangan yang mungkin belum kau ketahui.."
"Aku tau Xing.. hanya saja, aku terlalu malas untuk memulai.
Karena aku sudah lelah ditolak..".
.
.
"Saudara-saudara yang terkasih.. kita semua berkumpul disini dihadapan Allah, untuk menyaksikan pemberkatan pernikahan antara saudara Oh Sehun dan saudara Kim Junmyeon"
Setelah mengucapkan kalimat tersebut, sang pendeta membiarkan kedua mempelai berdoa dan mengucap janji kepada satu sama lain di hadapan Tuhan
Pendeta Jang mengambil cincin dan menyerahkannya ke masing-masing mempelai agar mereka dapat memakaikannya di jari manis pasangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Twenty Four
FanfictionSemenjak bertemu dengan Oh Sehun, Seorang Kim Junmyeon harus merasakan cobaan terberat dalam hidupnya WARNING! Mature Content 🔞 Boy x Boy Relationship Alpha, Beta, Omega Fanfiction Note : Mohon untuk membaca part "What is ABO?" terlebih dahulu agar...