55i - Flashback

2.3K 368 92
                                    

14 Januari, 2019

Hari ini ulang tahun Jongin. Dia akan mengadakan pesta perayaan bersama fansnya. Jennie juga ikut, duduk diantara penonton dengan masker menutupi wajahnya. Jongin sudah bilang dia tidak perlu datang, tapi Jennie memaksa.

Acara sudah selesai, sekarang Jongin dan Jennie ada diperjalanan pulang. Mereka tadinya akan melakukan perayaan bersama tapi Jongin bilang dia lelah akhirnya tidak jadi.

"Kai aku pulang dulu" ucap Jennie ketika mobil sudah sampai di depan dorm Blackpink.

"Iya, makasih buat hari ini"

"Selamat ulang tahun, Kai. I love you"

Cup

Jennie mengecup pipi Jongin, setelahnya dia tertawa kecil dan keluar dari mobil. Jongin masih terdiam. Jennie mengatakan I love you padanya, tapi kenapa dia tidak membalas? dia tidak bisa membalas. Jongin....dia....tidak mencintai Jennie.

Jongin makin merasa semua ini salah. Dia ga seharusnya ada di hubungan ini. Hubungan yang cuma menyiksa batinnya dan tentu akan menyakiti Jennie juga jika gadis itu tahu Jongin tidak benar-benar tulus. Jennie tidak benar-benar berada di hati Jongin. Karena ada Krystal disana. Masih dan selalu ada Krystal disana.

Jongin kembali menjalankan mobilnya, dia lalu berhenti disebuah bangunan. Apartemennya dengan Krystal. Dulu. Entah kenapa Jongin ingin kesini. Dia kangen sama Krystal. Biasanya saat ulang tahun, Krystal bakalan masakin sup rumput laut buat dia. Abis itu mereka akan ngerayain dengan main kuda, di kasur tapi mainnya.

Jongin menekan kode apartemennya, pintu terbuka. Dia heran kenapa lampunya menyala. Apa Krystal ada disini?

Tak lama ada seorang gadis tengah menyeret koper besar keluar dari kamar.

Krystal baru saja merapikan barang-barangnya dari apartemen ini. Mau dia pindahin ke apartemennya yang lama.

"Krystal"

Krystal mendongak menatap Jongin yang berdiri didepannya. Dia hanya memandang acuh lalu berjalan pergi.

"Tal tunggu"

Jongin menahan tangan Krystal bikin gadis itu berhenti.

"Apa?"

"Aku mau ngomong bentar"

"Gue enggak"

Krystal udah mau jalan lagi, tapi pegangan tangan Jongin makin kuat.

"Apa sih Jong?" ujar Krystal, dia meninggikan nadanya.

Jongin menatap Krystal sebentar, setelahnya dia menarik Krystal untuk dipeluk. Krystal tentu saja meronta minta lepas, tapi Jongin menahan.

"Aku kangen kamu, tal"

Krystal mencelos, nada Jongin saat mengucapkan kalimat itu terdengar sangat pilu ditelinganya. Sesungguhnya jauh di lubuk hati Krystal yang terdalam, dia juga merindukan Jongin. Sangat. Tapi kebencian lebih mendominasi.

"Lepasin gue! Lepas!!!"

"Tal, aku cinta sama kamu. Maafin aku"

Krystal melepaskan pelukannya kasar.

"Sekarang lo bilang cinta sama gue? haha lucu banget. Kemana aja lo? dulu ninggalin gue demi cewe lo itu, pas dia udah lo dapetin sekarang lo ngemis cinta lagi ke gue? cowo brengsek"

"Aku emang cowo brengsek, tal. Aku akuin. Tapi aku beneran cinta sama kamu. Aku---"

"Bacot!!! Mending lo sekarang jauh-jauh dari gue! Gue ga mau dikira selingkuhan lo!"

Krystal menarik kopernya, setelahnya dia jalan pergi keluar.

"Tal!!!"

Jongin masih ngejar Krystal. Dia ngehentiin Krystal sebelum bener-bener keluar dari apartemen.

"Gue bilang lepas"

"Aku anter ke apartemen kamu"

"Gak perlu"

"Aku anter!"

Drtt ddrrtt

Handphone Krystal berbunyi.

Jaewon is calling

"Hallo, Jae"

"Tal udah selesai? gue udah di depan"

"Iya udah kok bentar lagi gue turun"

"Mau gue bantuin bawa barangnya?"

"Ga usah! lo tunggu situ aja"

"Oke, hati-hati ya"

"Iya, gue tutup ya"

PIP

Sambungan telpon dimatikan. Dari tadi Jongin ngeliatin Krystal lagi nelpon, ternyata lagi telponan sama Jaewon.

Jongin sedari tadi menahan diri untuk tidak membanting hp Krystal yang sedang terhubung panggilan dengan cowo lain. Hatinya panas melihat itu.

"Kamu ada hubungan apa sama Jaewon Jaewon itu?" tanya Jongin, ada nada marah diucapannya yang berusaha ia tahan.

"Bukan urusan lo"

"Urusan aku karena---karena---"

Jongin bingung karena apa? kan sekarang Krystal bukan cewenya lagi.

"Mulai sekarang gue ga ada urusan lagi sama lo. Jadi anggep kita kaya ga pernah kenal"

"Tal"

"Gue pergi"

Krystal menarik kopernya dia pergi menjauh. Sebelumnya dia nengok ke arah Jongin bentar. Dia meyakinkan sekali lagi hatinya untuk pergi meninggalkan Jongin.

"Selamat ulang tahun, Jong" ucap Krystal lirih yang cuma bisa didenger sama dirinya sendiri.

Krystal tahu ini ulang tahun Jongin. Tentu dia masih inget. Bertahun-tahun mereka selalu ngerayain bareng. Tapi tahun ini yang ada disisi Jongin bukan dia. Ada cewe lain. Cewenya Jongin.

"Argghhhh"

Jongin meremas rambutnya sendiri. Pikiran dan hatinya kacau. Ini adalah ulang tahun terburuk dalam hidupnya.

Jongin menatap nanar punggung Krystal yang perlahan hilang dibalik lorong apartemen. Dia benar-benar kehilangan Krystal-nya.












TBC

Ini pendek maafin ya. Ga tau sampe kapan series flashbacknya. Tungguin aja ya wkwk. Jan lupa voment + follow!!!

Daily Life KaistalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang