Seventeen x you
disini tempatnya buat kalian ngehalu bareng..
bisa bayangin dong jadi bagian dari kehidupan para member seventeen meski halu..
Nantinya bukan hanya all member seventeen yang ada dicerita ini karena nantinya aku bakal masukin bebera...
Semenjak kejadian 6 bulan lalu aku mulai merasakan hal-hal yang aneh yang ku rasa, ketika aku hanya berdua dengannya atau ketika menatapnya. Entah sekarang aku benar-benar tak habis pikir terlebih saat aku mengetahui jika aku hamil.
Saat ini aku tengah bersiap untuk pergi ke kantornya joshua bilang akan mengajak ku makan siang bersama sambil merayakan hari pernikahan kita.
Aku menggunakan mini dress merah yang joshua belikan saat aku ultah bulan lalu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan juga aku menggunakan heels yang ia belikan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yah joshua selalu membelikan barang-barang untuk ku, tapi aku yang tak pernah memakainya, joshua tahu hal itu ia juga tak mempermasalahkannya. Dan semenjak 6 bulan lalu aku mulai memakai barang-barang memberiannya entahlah memakainya membuat aku senang.
Aku memasukin kantornya dan berjalan menuju ruangannya, para pegawai sini sudah tahu siapa aku dan aku juga sudah tahu dimana ruangan joshua jadi tak perlu bertanya lagi dimana ruangannya.
Dengan senyum mengembang diwajah ku, aku mulai mengetuk pintunya tapi sebelum mengetuk aku mendengar suara seseorang yang sedang bicara. Aku sedikit membuka pintu ruangan joshua dengan perlahan dan melihat seorang gadis yang berhadapan dengan joshua.
"Joesonghaminda sajangnim seharusnya aku memang tak mengatakan hal ini pada mu" aku melihat gadis itu membungkukkan badannya dihadapan joshua.
"Gwaenchanha, kata saja tak perlu sungkan" joshua tersenyum padanya gadis itu, entah kenapa itu membuat ku kesal melihatnya.
"Johayo,neomo johayo sajangnim" aku mendengarnya langsung menutup kembali pintu ruangan joshua dan menutup mulut dengan satu tangan ku.
Aku mengedipkan mata ku berulang dan berjalan meninggalkan ruangan joshua.
Aku menatap kaki ku sambil mengusap perut rata ku dan memikirkan hal yang baru ku dengar tadi.
"Sudah kuduga solah pasti menyukainya mana ada yeoja yang tak jatuh hati padanya jika terus mendapat perhatian lebih" gumam ku sambil terus mengelus perut ku.