SCOUPS (4 End)

1.4K 109 8
                                    

Aku mengepak barang ku sambil sesekali mengusap perut ku, entahlah sejak dari semalam setelah berbicara dengan scoups sampai sekarang perut ku terasa kram dan mual. Aku menghembuskan napas ku saat setelah selesai merapihkan semua barang ku.

Aku berjalan perlahan keluar kamar. Aku berjalan mengedap-ngendap mengangkat koper ku menuju pintu depan, aku sedikit menoleh untuk memastikan scoups tak mendengar pergerakkan ku.

"Kemana dia pergi?? Apa dia pergi untuk membuka cafe?? sepagi ini?? Rasanya tidak mungkin" gumam ku.

Aku melirik sekilas jam tangan yang melingkar ditangga ku jam menunjukkan pukul enam pagi, yah aku memang sengaja pergi pagi-pagi seperti untuk menghindari seunghee dan scoups.

"Lebih baik aku cepat-cepat pergi sebelum dia kembali" ucap ku sambil beranjak.

Setelah itu aku bergegas berjalan menuju pintu depan.





















Pov scoups...

Aku keluar kamar seunghee setelah selesai berganti baju dan berjalan menuju kamar ku untuk melihat keadaan (y/n). Namun, saat aku hendak kesana aku malah dikejutkan oleh seunghee yang keluar kamar ku dengan wajah sedihnya.

"Oppa!!".

"Wae?? Kenapa pagi-pagi kau sudah memasang wajah sedih seperti itu??" ucap ku sambil mengusap pipinya.

"Eonni pergi dari rumah" ucapnya sambil memberikan lembar kertas pada ku.

Aku mengerjap mata ku saat mendengar perkataannya tadi dan mengambil kertas itu sambil membacanya.

To: scoups

Aku pergi karna kau sudah tak mencintai ku lagi bukan itu sebabnya kau mengkhianati ku dengan yuri sunbae, sungguh aku tidak bisa bertahan bahkan tak bisa melihat kau bersamanya jadi lebih baik aku pergi daripada aku harus melihat semua itu. Jika kau mau melihat anak yang sedang kukandung saat ini kau bisa melihatnya aku tidak akan melarang mu untuk melihatnya. Aku juga akan menghubungi saat aku melahirkan nanti. Terima kasih sudah menjadikan ku istri mu, berbahagialah dengan yuri sunbae.

Sampaikan salam ku pada seunghee.

(y/n).

Aku memejamkan mata ku saat setelah selesai membaca suratnya.

"Oppa kita harus menjemput eonni sekarang".

"Aku akan menjemput dia sekarang" ucap ku sambil beranjak.

"Oppa aku ikut".

Aku berjalan keluar rumah untuk pergi keluarga (y/n).























Aku berlari masuk kedalam perkarangan rumah (y/n), aku menghentikan langkah ku saat melihat seungwoo yang terduduk diruang tengah tengah rumahnya.

"Kenapa kau berlari seperti itu apa terjadi sesuatu dengan (y/n)??" ucapnya sambil menatap ku.

"A..Ani hyung a..apa (y/n) tidak ada disini??" tanya ku.

"Dia tidak ada disini" ucapnya lagi.

Dan saat aku akan berbicara lagi aku menghentikan berkata ku saat melihat orang suruhan seungwoo berlari kearah kami.

SEVENTEEN IMAGINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang