Kembali kasih

1.3K 177 16
                                    








Hari itu Jungkook ngga pulang. Sibuk menemani Taehyung yang baru bangun sampai larut malam. Yeji bingung kenapa Jungkook menghilang dan troli makanan di biarkan di lorong begini.

Bahkan Jungkook ngga sempat hanya sekedar membuka phonselnya.



Episode ini, kita fokus ke sudut pandang Taehyung.



Taehyung yang terlalu baik, atau memang bodoh karna terlalu cinta. Di episode ini Taehyung bahagia luar biasa.

Awalnya dia kira bermimpi ada suara Jungkook. Taehyung ngga pernah benar benar tidur selama di bius, tidurnya selalu gelisah. Meskipun terlihat baik baik saja.

Tapi seseorang menggenggam tanganya begitu erat, lantas hangat sampai ke dalam hatinya yang kemarin sedang terganggu. Taehyung ingin membuka matanya tapi terlalu takut, Taehyung terlalu takut jika realitanya bukan seperti itu.

Lantas Jungkook mendekat. Memberikan kecupan lembut yang jarang di lakukan.

Astaga, rasanya.


Seketika detik itu Taehyung bisa bernavas lega.










Taehyung sama sekali ngga punya rasa sakit hati. Meskipun seingatnya Taehyung hampir gila dan mencelakakan dirinya sendiri karna sangking takutnya kehilangan Jungkook.

Taehyung merasa dirinya berubah jadi psikopat yang amat posesiv dengan targetnya. Hanya saja hancurnya dirinya kemarin itu mengguncang bagian terdalam dari seorang Taehyung.

Dia lepas pegangan, arah tujuanya menghilang.

Sekelebat maki makian keluarga bundanya di masalalu memenuhi otak Taehyung saat itu. Rasa bersalah yang selalu Taehyung tutup tutupi kembali lagi karena kalimat yang di lontarkan papa Jeon.

Hilang rasa sakitnya seketika mendekap tubuh kekasih tercintanya. Sebulan, Taehyung berjuang sendirian. Pikiranya kacau. Bahkan perusahaan di ambil alih.

Taehyung berterimakasih sekali pada Jimin yang rela meninggalkan Yoongi demi merawat dirinya.


Taehyung selalu percaya, Jungkook ada untuk menjadi tempat pulang bagi dirinya. Jadi sejauh apapun mereka pergi, mereka akan kembali.

Jungkook sama sekali tidak melewatkan sedetikpun untuk memandang Taehyung hari ini. Pekerjaanya dibiarkan terbengkalai. Selangkahpun Jungkook tidak meninggalkan ruangan Taehyung.

Sedikit aneh sih, orang tercintanya tiba tiba sedikit bicara. Jungkook seharian ini lebih sering melakukan skinship dengan Taehyung. Memberi pandangan penuh cinta.

Taehyung merasa merusak Jungkook yang dulu. Ah, sebenarnya jiwa mereka sama sama rusaknya.

Hell, pasangan mana yang baik baik saja setelah di pisahkan ?















" Jungkook "

Jungkook menoleh, menyandarkan kepalanya di pembatas ranjang.

" Kamu masih sayangku ? Iyakan ? "

Jungkook mendesah, matanya berkaca kaca. Hidungnya memerah. Mengelus punggung tangan Taehyung.

" As always like that "

" Mau cerita sesuatu ? "


Taehyung tau, Jungkooknya sedang tidak baik baik saja. Sesuatu sedang berperang di dalam sana, Jungkook berpikir banyak hal.

Tetangga. Jjk x Kth Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang