Zttttt ada yang rese.
Follow me gaes..........
.....
"Kamu gak ada kerjaan?"Tanya Noah risih. Tiba tiba Dean ngintilin dia kemana aja.
"Skors seminggu. KESEPIAN!!"Jujur. Dan itu sungguh menyiksa dirinya yang mulai aktif. Dia gak mau ngapel lagi ketempat Sangha.
"Pergi main sama Mika sana lah...."Noah mengusir. Orang lagi kerja juga ada anak orang ngintilin. Ya kalo bayi kan lucu nah ini Dean. Hadehhhhh, kepalanya yang bekas jahitan aja masih nyut nyutan.
"Masih sakit kah....?"Dean kepo dengan kepala belakang Noah yang terlihat masih diperban tapi Noah harus kerja. Dean ganggu banget waktu dikantor polisi.
"Udah gak sakit. Aku gak bakal tuntut kamu jadi pergilah....!!"Masih mengusir dan Noah kini masuk kedalam mobil. Sift kerjanya udah selesai dan dia kini mau nyari PNS. Karna Noah merangkap kerja sama Alexander secara tidak langsung Noah pun punya anak buah disana.
"Liburan kan...besok weekend. Ikut ."Dean tiba tiba masuk dan kini langsung memasang sabuk pengamannya. Gabut banget hidupnya. Dia bisa saja datang ke Mika main PS atau minum santuy tapi Dean takut sama Lim. Digoreng habis entar, walau diatas kertas udah memaafkan tapi tetap aja dendam itu masih ada. Jaga jarak dulu lah.
"Yak......!!!!"Mau marah. Mau usir....tapi Dean tetap gak mau turun. Itu kepala masih sakit jadi Noah gak mau nyut nyutan. Jadilah dia memanfaatkan Dean aja.
"Semalam tidur kan?"Tanya Noah sembari kasih Dean tes alkohol kali aja Dean mabok lagi.
Negatif.
"Tidur, sangat nyenyak..."Dean senyum senyum. Semalam dapat sms Lim ngajak makan malam bareng.
"Baiklah. Tukar....!"Noah ngajak tukar begitu saja tempat duduk mereka. Dean yang tadinya mau tukeran dengan lewat pintu keluar tapi nyatanya Noah langsung gitu aja ngegeser. Jadilah keduanya tukeran live dijok mobil. Bayangin aja sendiri.
Tik
Tik
Noah ngasihin arah jalan di gps mobilnya.
"Antar aku kealamat sini. Aku mau tidur dulu. Ingat, mengemudi yang benar."Perintah Noah dan kini membaringkan jok mobilnya dan mempersilahkan Dean untuk menyetir.
"Siap boss!!"Dean semangat. Udah stress berhari hari karena merasa bersalah kini akhirnya dia ngetrip juga.
Melewati gunung
Melewati lembah
Melewati samudra
Kita berpetualang
.....
"Udah sampai?"Tanya Noah kini bangun. Dia merasa mesin mobil yang berhenti.
Melihat sekeliling tapi nyatanya mereka ada ditengah jalanan yang sepi mobil lewat. Kayak gurun ala ala gitu.
"Belom. Kurang 20km lagi."Dean menjawab pertanyaan Noah.
"Lalu kenapa berhenti. Kehabisan bensin?"Noah mengingat baru saja isi bensin gak mungkin kehabisan. Dia hapal betul butuh berapa liter kalau ingin menempuh jarak yang cukup jauh.
"Ban nya kempes. Aku gak bisa ganti ban."Dean jujur. Dia seakan merapal mantra untuk dirinya. Noah yang melihatnya seakan ingin melumat kasar Dean lalu dimuntahkan.
"Terus selama ini siapa yang ganti kalau kempes dijalan?"Noah bertanya dan kini turun mengambil ban cadangannya.
"Lim kalo gak ada Mika bisa."Jujur banget Dean. Yaps dia emang selalu antar jemput Lim dulu sebelum pergi kerumah Mika. Dean kini ikut turun.
"Oh begitu. Tapi bisa bisanya ya kamu mau niduri pacarnya. Hahhaha"Tertawa meledek. Ternyata Noah juga butuh hiburan.
"Jahatnya.....aku sungguh merasa menyesal apa itu tidak cukup?"Dean seolah jadi orang teraniaya ingin dibela.
"Kenapa tanya aku?Tanya ke Lim apa dia sungguh ikhlas memaafkanmu. Aku yakin Mika yang memaksanya."Noah berkesimpulan dan emang kenyataannya benar.
"Aish.....sungguh ironi hidupku...."Dean akting menderita.
Kruvuk
Dering suara perut yang sungguh menggelikan.
"Kau lapar?"Tanya Noah yang kini selesai mengganti ban mobilnya.
"Enggak...."Gengsi itu sungguh menyesatkan.
"Aku yang mengemudi." Dan kini gantian Noah yang mengambil alih kemudi. Sisa perjalanan dia yang akan meneruskan.
.......
"Bukannya Mika gak setuju kamu kembali ke mantanmu?"Dean berisik, dia kepoan setengah mati.
"Iya, tapi aku masih mencintainya kenapa tidak."Noah serius.
"Ah.....terserahlah."Dean gak begitu peduli toh niatannya kini dia ingin bejalan jalan saja.
"Kita mampir makan dulu."Noah melihat ada restoran setelah perjalanan melewati gurun itu.
"Akhirnya....."Dean pun langsung turun dan berlari untuk masuk kedalam restoran.
"Gitu tadi bilang gak laper."Gerutu Noah dan kini memarkirkan mobilnya. Nyatanya Dean tadi lari sebelum Noah dapat tempat parkir.
......
Dean sudah siap dengan makanannya.
"Berapa hari gak makan eoh. Pelan pelan makannya!"Melihat Dean begitu lahap Noah jadi geli sendiri. Diapun membagi daging yang dimilikinya untuk Dean.
"Sumpah aku gak bisa menelan makanan beberapa hari ini. Uhuk uhuk....."Dean tersedak.
"Tuch kan, minum...."Noah memberikan gelas minum untuk Dean.
"Oh baiknya kakaknya Mika ....."Dean senyum senyum lucnut.
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yummy (bxb) End
HumorKuy jagain aku, aku uke lucnut. 1 september s/d 17 desember 2020.