[Episode : 48] Masa lalu

371 25 2
                                    

Malam ini Celine mengabarkan jika dirinya tidak tidur di kediaman Gilton, sedangkan Kenderick yang baru saja pulang dengan Serafina mengendong istrinya kearah dalam sebab sepanjang perjalanan Serafina mengistirahatkan tubuh hingga tertidur pulas.

Tak ada satu anggota keluarga yang terlihat, bahkan yang membukakan pintu adalah pengurus Noh dan beberapa pelayan yang sibuk merapikan kamar Serafina.

Kenderick menempatkan istrinya diatas ranjang sembari melepaskan sandal yang melekat di jemari kakinya, pria itu mengusap lembut luka yang ia obati barusan, sambil menyelimuti tubuh Sera dengan selimut hangat di ranjang tidur mereka.

Setiap bagian di wajah Sera ia tatap dengan penuh cinta, layaknya pemuja yang selalu takjub akan ciptaan sang pencipta, sadarkan Serafina jika Kenderick jatuh cinta sedari awal denganya, bahkan sejak Sera duduk di bangku SMP. Mungkin saat itu sera belum satu sekolah dengan Kenderick, karna saat itu Serafina satu sekolah bersama David.

Kenderick sangat mengetahui jika Sera dan David selalu bermain diam-diam ditaman belakang di kediaman Smith, disaat yang sama juga Kenderick selalu menghabiskan waktu disana, karna ia terlalu lelah untuk berada di rumah.

"David,  siapa itu?" tanya Sera pada temanya.

"Anak dari kenalan papaku" ucap David singkat seraya melanjutkan cat air yang ia poles pada kertas putih tersebut.

"Kenapa dia terus menyembunyikan wajahnya dan tidak mau bermain dengan kita?" tanya Sera dengan perasaan binggung.

Tentu saja David menolehkan kepala kearah Ken,  sembari mengamati pria yang duduk di tepi pohon sembil menyembunyikan wajahnya sepanjang hari.

"Biarkah saja,  mungkin dia ingin istrirahat saja. Sera,  lanjutkan tugasmu,  kenapa kau terus memandang dia, apa kau lupa jika sedang bersamaku" kesal David pada Serafina.

"Aku hanya penasaran saja" sautnya, mau tak mau Sera melanjutkan kegiatanya, sesekali tertawa riang saat David mulai menggoda dirinya.

Tentu saja Ken mendengar tawa dan suara Sera ketika bicara dengan David,  namun hal yang paling menyakitkan saat Ken mengingat jelas pertengkaran kedua orang tuanya, mereka selalu beradu argumen dan saling menyalahkan, papanya selalu memberikan perhatian lebih kepada Jasson si jenius dan hebat itu, namun mengabaikan Kenderick sehingga mamanya meminta beliau untuk melakukan hal yang sama terhadap Ken, hal ini membuat Ken marah,  hanya karan dia, mereka berdua selalu berdebat ataupun bertengkar.

Ken tidak pernah cemburu pada Jasson,  ia tidak pernah merasa iri. Tapi lama kelamaan rasa itu muncul setiap kali pertengkaran mereka selalu seputar Jasson dan Kenderik.

Hingga, wanita yang melahirkan Kenderick itu mengalami Bilopar Disorder sampai dokter mendiagnosa hingga titik terparah, jika mamanya mengalami skizofrenia.

Saat itu dunia Ken sangat hancur,  ia yang duduk di kelas 2 SMP sedangkan Natalia masih sangat kecil, terpaksa menahan segala hal sendirian, sebab kakaknya Jasson tidak mengetahui apapun selain menghabiskan waktu diluar negri lantaran kejeniusan-nya hingga bergabung dengan anak yang memiliki kemampuan diatas rata-rata dari seluruh dunua. Ia hanya pulang sesekali dan terkadang jarang bertemu dengan mama.

Ken menyimpan rahasia ini bersama papanya,  tak ada yang tahu apa yang di derita mamanya, termasuk kakaknya Jasson,  sebagai anak laki-laki yang memiliki adik perempuan,  Ken berusaha melindungi Natalia,  ia menanggung beban mental itu sendirian tanpa berbagi padanya, alasan papa menyembunyikan rahasia ini dari Jasson karna beliau tidak ingin menganggu fokus pria itu,  membuat Ken memahami hingga detik itu. Namun hal yang paling aneh adalah,  kenyataan ketika Jasson bukan kakak kandungnya,  melainkan kakak dari Serafina Moon.

Second marriage of SerafinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang