[33.] Menuju Sebuah Awal Kehidupan Baruku

3K 66 11
                                    

"Selamat pagi sayangnya akang yang cantik." bisik kang Usep di telingaku.

'awww ~~ kyaaaa ~~' mendengar sapaan kang Usep dalam hati aku menjerit girang rasanya seperti baru saja diajak bungee jumping. Tubuhku serasa terbang melayang-layang.

Menurut Dokter Royke pakar Seksiologis spesialis ilmu orgasminologi, bagi wanita yang sedang jatuh cinta, kenikmatan dipuji oleh pria yang dicintainya itu setara dengan kenikmatan orgasme. Dan sepertinya aku baru saja merasakan kenikmatan yang dimaksud itu.

Semakin ke sini aku semakin menyukai ketika dipuji, disanjung, apalagi kalau sambil dipeluk dan dicium. Mood di dalam diriku bisa langsung menyala seperti bahan bakar roket yang tiba-tiba dipercikkan bunga api.

"Pagi akangku yang paling jelek sedunia." kataku.

"Paling jelek tapi yang penting kan punya kamu." balasnya.

"Iya donk, nggak apa-apa kan punyaku sendiri, nggak mau kubagi dengan orang lain." kataku. Aku semakin peluk dan kolokan manja.

Cupphh ... cupphh ... decap decup mesra kami pagi itu di atas ranjang.

Kutempelkan tubuhku rapat-rapat, kang Usep pun juga memelukku begitu erat tanpa celah, kami pun bercipokan nikmat begitu lamanya.

Cipokan mesra di pagi hari sambil pelukan dalam keadaan masih sama-sama telanjang di atas kasur, memang mood boster alami yang bisa bikin perasaan happy melangit-langit. Apalagi kalau percintaan semalam terasa begitu hebat dan hangat berkobar hingga orgasme terasa bagaikan jutaan kembang api yang meledak-ledak sampai membuat langit seakan begitu terang bagai di siang hari.

≡≡≡≡≡

≡≡≡≡≡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

≡≡≡≡≡


Hari ini sudah tiga bulan aku menerima suntikan Femalekhinon V, tubuhku nampaknya sudah bisa beradaptasi dengan pergantian hormon. Bisa dibilang perubahan fisikku juga sudah sangat terlihat drastis. Kalau dulu tubuhku cowok didominasi dengan tekukan kaku dan keras, maka sekarang seperti halnya tubuh wanita, tubuhku didominasi oleh lekukan dan tonjolan yang serba empuk di mana-mana.

Berat badanku sedikit naik tapi tidak membuatku terlihat gemuk, malah tubuhku jadi terlihat bagus padat berisi, membentuk pinggul yang bulat dan pantat yang juga kencang berisi. Berat di pantatku mengimbangi berat di payudaraku.

Payudaraku juga jadi montok alami, penuh, bulat, kencang dan sempurna. Sampai hari ini kadang aku masih tidak percaya kalau bagian tubuh yang satu ini bisa tumbuh di tubuhku secara alami. BH ku sekarang Cup B ukuran 38. Aku benar-benar kagum dan heran saat menggenggam payudaraku sendiri, benar-benar dapat kurasakan kenyalnya, empuk, dan bahkan beratnya. Anak-anak pondok Mawar bilang suruh dibesarin lagi, tapi buatku segini saja sudah cukup besar dan kuharap jangan lebih besar lagi dari ini.

Gadis Ruyuk CisangeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang