"Gue sama Bimo udah berusaha keras buat ngancam orang-orang di sekolahan supaya nggak nyebarin masalah Ishar keluar." Ujar Sultan.
"Bagus, itu sudah cukup membantu." Abimanyu merasa sedikit tenang setelah mendengar ucapan Sultan.
"Tapi gue belum yakin, karena Rere bisa aja nyebarin video itu keluar tanpa sepengetahuan kita."
"Gue rasa dia bukan orang seberani itu, dia nggak akan bisa nyebarin itu keluar karena keluarga Ishar lebih berpengaruh."
"Abi, apa lo nggak merasa ini cukup aneh?" Ucap Bimo dan seketika membuat semua orang berpaling ke arahnya.
Antariksa yang berdiri di samping Abimanyu menatap Bimo penuh selidik. Antariksa bisa merasakan kekhawatiran yang begitu besar di balik bola mata Bimo.
Perlahan Bimo mengangkat rambutnya kebelakang sembari menghela nafas berat. Sultan yang berada di samping Bimo sudah merasakan bahwa Bimo sedang mengkhawatirkan sesuatu.
"Kenapa?" Tanya Abimanyu.
"Entah kenapa gue merasa ini bukan hanya karena Rere tapi ini berkaitan dengan Alfero juga." Ujar Bimo dan sontak membuat semua orang membeku.
"Apa maksud lo Bim?!" Riko yang berada di hadapannya pun menjadi penasaran.
"Gue merasa ini cukup aneh untuk seorang Rere membuat insiden scandal itu begitu rapi sampai bisa membuat Lian terjebak." Seketika mata Abimanyu membulat.
"Apa maksud lo ini semua rencana kotor Alfero?!" Wajah Abimanyu mengeras hingga urat yang ada di lehernya menimbul.
"Apa lo lupa kalau Gara bilang kalau beberapa terakhir ini Rere selalu bertemu dengan Alfero. Bahkan ini informasi dari Junior, bukankah ini sangat akurat?"
"Kalau semua ini berawal dari Alfero, gue nggak akan tolerasi lagi kali ini." Semua orang yang mendengar ucapan Abimanyu pun tersentak.
Karena untuk pertama kalinya Abimanyu seakan ingin menghabisi Alfero. Ini pertama kalinya mereka melihat Abimanyu semarah ini untuk seorang Alfero, karena selama ini Abimanyu selalu berusaha menahan amarahnya jika berkaitan dengan Alfero.
"Apa yang lo rencanain Abi? Apa lo berpikir buat ngabisin Alfero?!" Ujar Sultan yang panik.
"Kalau gue cuman ngabisin dia, itu terlalu mudah buat dia. Gue akan ngebuat dia seakan mati lebih baik." Abimanyu menyeringai tipis.
Sultan pun seketika merasa bahwa sosok Abimanyu yang ada di depannya ini bukanlah Abimanyu yang dia kenal selama ini. Ini adalah sisi gelap Abimanyu yang sudah terkubur lama.
"Ini akan menjadi mimpi buruk DEVIL." Ucap Bimo dalam hati.
Setelah mengatakan itu Abimanyu berjalan keluar dari rooftop tapi Antariksa dan Sultan menahan pundak Abimanyu dan hal itu langsung mendapatkan tatapan tajam Abimanyu.
"Jangan mencoba untuk menghalangi gue." Suara Abimanyu yang dingin seketika membuat tangan Antariksa san Sultan pun terlepas.
Kemudian Abimanyu turun dan berjalan di koridor menuju kelas Rere. Tapi sebelum sampai di kelasnya, Abimanyu sudah lebih dulu menemukan Rere yang sedang berbicara dengan Qina di tempat tersembunyi.
Abimanyu berjalan mendekati mereka berdua dengan langkah tanpa suara, tapi saat Abimanyu berada di belakang mereka Abimanyu menepal kedua tangannya dengan kuat.
"Jadi apa hubungan lo sama Alfero?" Mendengar suara Abimanyu, Rere dan Qina pun seketika menegang.
"A-Abimanyu?" Wajah Rere dan Qina memucat ketika melihat sosok Abimanyu yang mengeluarkan tatapan dingim yang menusuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
INCUBO [END]
Teen FictionINCUBO dalam bahasa Italia artinya adalah "Mimpi Buruk" Siapa yang tidak tau dengan Abimanyu Putra Dewantara ketua DEVIL generasi ke-dua yang mendapatkan julukkan "Perfect Boy". Abimanyu adalah anak emas bagi para guru-guru, tidak hanya mengandalkan...