Kenny's View
Aku terbangun saat seberkas sinar matahari menggelitik wajahku perlahan.
Kukerjapkan mataku.
Loh, ini dimana ya?"Humm......................."
Oh iya! Ini kan di rumah Mama!
Aku mematikan AC kamarku dan pergi keluar kamar."Pagi Ken, laper?"
Mamaku sedang sibuk memindahkan makanan yang ada di bungkusan ke piring di meja
"Wah, mama beli makanan diluar yaaa...!!!"
Aku segera mengambil sebuah makanan yang aku gatau namanya. Pokoknya bentuknya panjang trus ada isinya. Kayaknya sih dari nasi! Ah, gatau deh, pokoknya enak! :9
"Mama kok ga masak aja ma??"
Mamaku tersenyum malu malu mendengar perkataanku
"Iya nih, Mama kesiangan juga soalnya. Oia, hari ini Mama harus pergi ke rumah Tante Keshia, kamu mau ikut mama atau enggak?"
Yahh! Baru juga aku dateng, kok udah ditinggal ama mama sih
(-.-)
Aku memasang muka masam, dan menggelengkan kepalaku dengan kuat.
Mama tampaknya mengerti, kemudian ia menyentil dahiku pelan"Eits, Mama kesana soalnya mau ambil pesanan barang untuk kamu juga! Jangan ngambek gitu dong, kan kamu udah SMA."
Ups!
"Hehehe..."
Aku menggaruk belakang kepalaku malu malu. Gatau kenapa, mendadak gatel aja
"Yasudah, Kenny nanti pergi aja ke Mall gimana? Mama turunin kamu di Mallnya nanti. Mau? Lagipula kan kamu belum pernah liat Mall disini kan?"
Mamaku melanjutkan kata katanya dengan mengagung agungkan satu satunya Mall yang ada di kota kami. Yahh, sebenarnya sudah banyak Mall berdiri di kota kami, tapi yang kudengar semuanya tutup setelah buka beberapa tahun.
Orang disini pelit pelit kali yah??
CkckckckckAkhirnya aku mengangguk pasrah pada Mamaku.
Sebenernya lagi ga mau jalan jalan sih! Masi capek! Kalo bisa sih mau tidur aja dulu . Tapi daripada aku kurang gerak, kan kalo kata dokter nanti bisa numpukin lemak di badan."Aku siap siap dulu ya Maa!!!"
Mamaku mengangguk menanggapi perkataanku sambil merapikan meja makan dan menata beberapa kue yang dibelinya dimeja.
Aku segera membasuh wajahku, dan menyikat gigiku, kemudian keluar dari kamar mandi.
Sejenak aku pandangi wajah mamaku yang terkejut melihatku. Ck, kok kayak liat hantu aja!"Ma, kenapa ma? Kok kaget gitu?"
Mamaku menggeleng pelan dan kembali melihatku.
"Kenny, Mandi....."
Ups!
================================
Graukk~
Kugigit lagi Roti berlapis Vla yang aku tadi beli di toko di pojokan mall.
Langkahku ga jelas mau kemana. Yang penting pokoknya aku ngelepasin bete ku aja disini!
Hmm...
Permen!!!
Aku segera berlari ke sebuah stand yang menjual permen berwarna warni dengan beragam bentuk."Kak! Beli permennya!"
Aku tersenyum pada seorang cewek yang usianya keliatan sedikit lebih tua daripada aku sambil menyodorkan uang di tanganku.Cewek itu menatap ke arahku. Ia meneliti wajahku sesaat kemudian dia kembali tersenyum.
"Wahh! Mau beli yang mana Maniss?? Hehehe, Mamanya mana? Kok keluyuran sendirian??"
Hyekz!
Oke! Saya Sewot!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Night and The Day
FantasíaLove Story in Fantasy Game and Real Life! Check it out! Based on Suikoden Game! I rewrite and Edited some parts and Ending from my last story.... Its in Indonesian!