"Datang dari masa depan? Apa maksudmu?" Tanya Chifuyu pada pengakuan Takemichi.
'Harus kusampaikan sekarang!' Batin Takemichi.
Takemichi menceritakan semuanya. Dari ia yang dapat kembali ke 12 tahun yang lalu dari masa depan, tentang Mikey, kematian Hina, perbuatan Kisaki, bahkan kematian Chifuyu. Semuanya ia sampaikan.
"Kau benar-benar mempercayai ku? Dan semua omong kosong yang tadi kusampaikan?" tanya Takemichi yang serasa ingin menangis.
"Tentu saja, baka. Kita ini aibou kan?" ujar Chifuyu yang membuat Takemichi tak dapat menahan tangisnya lagi.
"Hmm, kalau begitu masa depanku bagaimana?" tanya seorang gadis yang ternyata menguping dari awal pembicaraan mereka.
"(Name)?!/(Name)-chan?!" seru mereka terkejut melihat (Name) duduk di atas pagar pembatas.
"Kenapa kalian sangat terkejut? Aku dengar semuanya dari awal. Justru aku kaget karena kalian tidak menyadari kehadiranku" ujar (Name).
"Dan kau percaya pada semua yang ku katakan?" tanya Takemichi.
"Tentu saja. Justru pernyataanmu itu menjelaskan semua kecurigaan ku padamu" ujar (Name). Takemichi menangis makin deras.
"Takemitchi, apa kau tau bagaimana masa depanku?" tanya (Name).
"Aku..tau.." Takemichi nampak ragu untuk mengatakannya.
"Kenapa kau terlihat ragu seperti itu? Chifuyu saja kau kasih spoiler masa depannya. Katakan saja, aku tidak akan terkejut" ujar (Name).
"Baiklah.. 12 tahun kedepan nanti, (Name)-chan, kau sudah mati" ujar Takemichi.
"Hmm, penyebabnya?" tanya (Name) yang nampak tidak terkejut sama sekali.
"Kau.., bunuh diri" ujar Takemichi. Kali ini (Name) terkejut mendengar itu. Ia yakin ia takkan melakukan sesuatu yang bodoh seperti bunuh diri.
"Apa kau yakin?" tanya (Name).
"Tidak. Justru ada yang aneh dengan kasusmu waktu itu. Kasusmu itu terjadi di hari Natal tahun ini. Karena itu, ketika aku kembali ke masa depan, kau sudah tidak ada" ujar Takemichi.
"Hari Natal?" tanya Chifuyu.
"Ada yang aneh ya? Tentu saja. Aku takkan melakukan hal bodoh seperti itu" ujar (Name).
"Aku juga tidak banyak tau detailnya. Di hari itu, kau dan pemimpin Black Dragon generasi ke-10 mati. Itu saja yang kutau" jelas Takemichi.
"Begitu ya..." ujar (Name) lalu menghela napas.
"By the way, hari Natal tahun ini ya? Cukup cepat juga ya" tambah (Name) sambil tersenyum miris.
"Takkan kubiarkan itu terjadi, (Name). Kita harus mengubah takdirmu itu" ujar Chifuyu tak terima.
"Haha, arigatou" ujar (Name) sembari tertawa kecil.
"Takemitchi" panggilnya kemudian.
"Hai'?"
"Aku tau ini tidak pantas dikatakan oleh diriku yang notabene adalah saudara kembarnya. Aku juga tidak ingin terlalu membebani dirimu dengan hal lain lagi. Tapi.., tolong jaga Mikey, ya?.." pinta (Name).
Pupil mata Takemichi melebar mendengar permintaan itu.
"(Name)?" Chifuyu merasakan firasat buruk kala mendengar kata-katanya itu.
"Maaf karena merepotkanmu ya. Aku ini saudara yang tidak bisa diandalkan bukan? 2 hari lagi aku akan keluar dari Toman, dan Taiju juga tidak akan melepaskanku. Aku tidak tau harus bagaimana" ujar (Name) sambil tersenyum penuh makna dengan mata yang tertutup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry, I'm Not a Boy (TokRev x Reader) [END]
Fanfic"Kau bisa panggil aku Emilia saja, dengan begitu kau tidak akan merasa kesepian kan?" "Sekarang, namamu adalah Shiba Yuzuru. Ingat itu" Sano (Name), saudara kembar tak seiras dari Sano Manjirou ini terlibat dalam kehidupan yang rumit. Valhalla arc✅ ...