Legend Of HanShui

12. Pangeran Api

Benua Tiankong adalah Benua Alam Langit. Tiankong adalah benua yang terpampang sangat luas. Terdapat lima negeri di benua itu ... diantaranya adalah Negeri Duyung, Negeri Awan, Negeri Api, Negeri Air dan Negeri Bunga. Setiap negeri hidup berdampingan antara keluarga kerajaan dan para penduduk di desanya.

Sebelumnya sudah diceritakan hubungan antara Negeri Air dan Negeri Bunga. Bagaimana mereka bisa memiliki hubungan baik antar kedua negeri itu. Raja Bunga yang tewas saat membantu pertempuran di Negeri Air. Pangeran Air yang membantu menyelamatkan Putri Bunga. Mereka saling terhubung.

~~~~~

Di suatu negeri lain yang terasa sangat berbeda. Aura yang terpancar sangatlah panas. Ini lah, Negeri Api.

Terlihat seorang Pangeran tampan sedang berdiri di depan pusara lama. Makam itu adalah tempat peristirahatan terakhir dari Paman Kerajaan Api. 19 tahun yang lalu, demi kebahagiaannya, demi wanita yang dicintainya, Pangeran Huoshan rela melepas kekuatan dan kekuasaannya lalu memberikannya pada kakak tertuanya yang sekarang menjadi Raja Api. Dengan melepas kekuatannya, maka energinya menghilang dan rambutnya memutih. Dengan melepas kekuasaannya, maka tidak akan ada perebutan tahta darinya.

Pangeran Huoshan berkelana dan bertemu dengan Putri Bunga Huayan saat itu, yang merupakan adik dari Raja Bunga. mereka saling jatuh cinta tanpa mengetahui identitas masing-masing. Saat Huoshan meminangnya pada Raja Bunga lalu membawanya ke Negeri Api, Raja Api terpesona pada Putri Huayan dan menjadi musuh untuk adiknya sendiri. Huoshan yang lemah saat itu, dengan mutlak dapat dikalahkan dengan mudah dan akhirnya tewas saat melindungi Putri Huayan. Putri Huayan yang sedih, tanpa fikir panjang langsung menusukkan pedang pada tubuhnya dan nyawanya berakhir bersama pria yang dicintainya.

Negeri Bunga sangat kehilangan dan berduka. Mereka memutuskan untuk tidak akan berhubungan baik dengan Negeri Api, terlebih dengan raja yang kejam.

Erhuo : Paman, Erhuo datang ... Erhuo memberi hormat pada Paman. Erhuo ... Erhuo tidak akan mengikuti jejak Ayahanda. Erhuo akan mengikuti jejak Paman. Hidup dengan kebebasan yang diinginkan. (Memberi salam dan hormatnya pada mendiang Pamannya)

~~~~~

Kembali ke istana ... Sang Raja sedang berbincang dengan para mentri, membahas ... pernikahan Pangeran Api. Usia Pangeran Erhuo sudah memasuki 25 tahun. Usia yang cukup untuk menikah dan mulai mengatur strategi untuk menguasai benua. Tapi sepertinya Raja Api tidak mengetahui keinginan putranya sendiri.

Erhuo : salam Ayahanda, Erhuo datang menghadap.

Huowang : mm, Erhuo ... baguslah kau sudah kembali ... . (Melihat tajam pada putranya)

Erhuo : adakah yang ingin Ayahanda sampaikan pada Erhuo?

Huowang : ya! Ayahanda memang memanggilmu karena ada yang ingin Ayahanda bicarakan.

Erhuo : apa itu? (Mengangkat kepalanya)

Huowang : Erhuo, usiamu sudah cukup untuk menikah. Ayahanda bermaksud akan membuatkan pesta meriah untukmu dan memilihkanmu seorang Permaisuri.

Erhuo : ah! Apa?? (Terkejut)

Huomei : wah, sepertinya aku melewatkan sesuatu! (Tiba-tiba datang)

Di sela keterkejutannya, Erhuo pun makin terkejut saat adiknya, Huomei berkata ...

Huomei : Ayahanda, bagaimana jika Ayahanda juga membuatkan pesta untukku agar aku dan kakak bisa memilih bersama. (Memberi ide)

Erhuo : Huomei! (Bentaknya pada Huomei)

Huowang : hahaha, bagus! Bagus sekali! Itu ide yang sangat bagus. Huomei, Ayahanda akan menghadiahkannya untukmu.

Erhuo merasa tidak bisa berkata lagi dan hanya bisa menyetujuinya untuk saat ini. Segera Raja Api membuat perintah untuk mengirimkan undangan ke berbagai negeri untuk para Pangeran dan Putri kerajaan negeri lain untuk menghadiri acara itu.

(Bersambung)
_________________________________________
Note (Para Tokoh) :
1. 火王 HuoWang : Raja Api
2. 二火 ErHuo : Pangeran Api
3. 火美 HuoMei : Putri Api