"Huayi!!" Hanshui berteriak. Betapa terkejutnya dia saat terbangun di tempat antah berantah yang tidak dia ketahui. "Uh, di mana ini?" Hanshui melihat sekeliling tempat itu, ruangan itu, kamar itu sangat luas. "Kamar siapa ini? Di mana aku? Tetua!" Hanshui berteriak memanggil Yingzi lalu mencoba bangkit dari tempat tidur.
"Hanshui, ada apa?" Yingzi datang dengan tergesa karena mendengar teriakan Hanshui.
"Tetua! Tempat apa ini? Di mana Huayi?" Tanya Hanshui.
"Ohh, kau ini ... istirahatlah, kau mengejutkanku saja!" Yingzi menghela nafas.
"Tetua, kau belum menjawabku! Bagaimana dengan Huayi!?" Hanshui kembali bertanya.
"Kau tidak perlu mengkhawatirkannya. Dewa Baihua pasti menjaganya." Ucap Yingzi menenangkannya.
Hanshui : aku tidak percaya padanya!
Yingzi : cukup! Hanshui, kita tidak sedang berada di bumi. Ini istana langit, kau tidak bisa bertindak sesukamu.
"Tetuaa ... ." Hanshui putus asa. Diapun teringat sesuatu. "Tetua! Bagaimana dengan Xiaolu!? Merekaa ... ."
Yingzi : aku sudah mengurusnya. Kau tenang saja.
Hanshui : maksudmu?
Yingzi : aku sudah mengarahkannya untuk segera menyusul dan bergabung dengan rombongan Pangeran Shuili lalu menunggumu di sana.
Hanshui : aku tidak mengerti! Menungguku? Apa yang kau katakan padanya? Lalu bagaimana dengan Huayi!? Dia harus kembali bersamaku!
Yingzi : kurasa itu tidak mungkin.
Hanshui : kenapa? Jendral Cheng juga masih menunggunya. Dia juga harus kembali bukan!?
Yingzi : itu, ehh ... kudengar, Dewa Baihua sudah mengurusnya.
Hanshui : apa maksudmu?
Yingzi : Dewa Baihua sudah mengutus seseorang untuk menggantikan Huayi di sana.
Hanshui : apaa!?
Hanshui makin tidak mengerti dengan para dewa itu. Apa yang sebenarnya mereka inginkan? Kenapa mereka harus memisahkannya dari Huayi setelah mereka mempertemukannya kembali dengan Huayi? Kehidupan manusia bukanlah permainan, bukan?
Hanshui ingin segera pergi dari tempat itu, tapi Yingzi kembali membuatnya tak sadarkan diri. Sementara itu di luar kamar, ada sepasang mata yang mengintai secara diam-diam. Mata itu waspada, menunggu saat Yingzi keluar dari sana.
~~~
Longlian : kak, dia ... kau ... sampai kapan kau akan mengurungnya? (Bertanya dengan hati-hati)
Longlan : aku tidak sedang mengurungnya.
Longlan : tapi kau menahannya di dalam kamar, itu tidak ada bedanya seperti kau mengurungnya.
Longlan : dia hanya perlu menenangkan dirinya.
Longlian : yang dia perlukan adalah gadis itu. Hanya itu yang bisa menenangkannya.
Longlan : kau mendukungnya?
Longlian : aku ... uh, setidaknya itu yang kumengerti dari putramu yang sekarang.
Longlan : hhh ... . (Menghela nafas dan memalingkan wajahnya)
Longlian : kaakk ... !
Longlan : sudahlah! Baihua sudah mengaturnya. Aku hanya perlu ... . (Tiba-tiba memicingkan mata, lalu berfikir)
Longlian : bagaimana?
Longlan : kau pergilah dulu! Ada yang harus kulakukan.
"Huhh, baiklah ... ." Longlian menyerah dan segera pergi meninggalkan kakaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Legend Of HanShui
FantasyHanShui ... Seorang pangeran dari Negeri Air di Benua TianKong. Dia adalah pangeran muda berusia 24 tahun yang ditugaskan untuk mencari kekuatannya yang hilang. Tapi, apakah benar kekuatan itu adalah milik nya? HuaYi ... Seorang putri dari Negeri Bu...