71. You are Here, with Me

7 3 0
                                    

Kring!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kring!

Suara bel terdengar, menandakan waktu pelajaran kedua sudah berakhir. Seluruh murid di kelas masing-masing, pun mulai mempersiapkan diri untuk mengikuti pelajaran terakhir. Pergantian jam pelajaran, membuat suasana di setiap ruang kelas ramai.

"Kimia habis ini?" tanya Keanu turun dari atas meja, supaya tidak kena tegur oleh Dudi. Begitu dengan Gilang dan Ajun, yang sudah memasukkan sisa makanan mereka, ke loker kelas.

Clara melirik Zoya, yang sedang berbicara dengan Ajun. "Nggak ada tugas 'kan?" Zoya menggeleng, lalu Pak Dudi pun memasuki kelas 11 IPA 2 dengan wajah misterius.

"Siang anak-anak." Mereka semua menjawab serempak. "Siang, Pak!"

"Hari ini praktik, di ruang laboratorium. Membawa buku dan alat tulis, dan jangan bawa apa pun selain itu." Pak Dudi lebih dulu keluar, disusul dengan murid kelas 11 IPA 2 untuk menuju ke ruang laboratorium.

"Devano, tolong maju ke depan buat mencontohkan praktik kimia siang ini," suruh Pak Dudi setelah sudah berada di ruang laboratorium, dengan para muridnya.

"Maaf, Pak. Devano, lagi di UKS," timpal Haruto.

"Dia itu ketua kelas, harusnya bisa mengatur teman-teman kelasnya di setiap pelajaran. Kalo memang dia sakit, kenapa nggak izin pulang aja? Atau jangan-jangan, cuman alasan supaya bisa membolos kelas kimia?!"

"Saya nggak punya niat buat bolos kelas, Pak." Tiba-tiba Devano datang, dengan kening yang sudah di plester, dan siku yang di perban. "Maaf, Pak, saya terlambat. Karena saya baru mengobati luka di UKS, jadi ...."

"Ya, sudah. Jangan kamu yang mencontohkan praktik, biar yang lain aja. Tapi, kamu tetap di sini buat ikut praktiknya." Lantas, Keanu pun dengan sukarela menawarkan diri, untuk mencontohkan praktik kimia, kepada teman-temannya.

Sehingga, mereka semua mulai menjalankan praktik di ruang laboratorium. Clara, Haruto dan yang lainnya masing-masing, sudah mengambil gelas kaca berukuran sedang. Namun, sebelum itu mereka semua menggunakan jas pelindung, serta sarung tangan latex, untuk menghindari cipratan atau hal berbahaya lainnya, dari larutan-larutan yang akan dicampurkan menjadi satu.

Lantas, mereka pun mengikuti langkah Keanu. "Campurkan larutan asam Tiohida atau Hi, ukuran 0,2 molar dengan larutan NaOH 0,2 molar dalam gelas."

Setelah beberapa saat, gelas kaca itu pun terasa hangat. Lalu, Pak Dudi memberikan sebuah pertanyaan dari praktik yang sudah dicontohkan oleh Keanu berusan. "Dari percobaan berikut, sebutkan bagian sistem, lingkungan, dan pembatas. Jenis reaksi berdasarkan perubahan entalphi, dan buatlah bagan antara sistem dan lingkungan."

Clara menguap lebar, lalu mendekati Zoya dengan buku tulisnya. "Belum selesai, Ra," ujar Zoya yang sudah mengetahui tujuan dari kedatangan Clara itu.

"Tugas kali ini, bukan individu. Jadi kalian bisa mencari kelompok, dengan jumlah anggota empat orang saja. Dan, ingat selama melakukan eksperimen, terapkan ilmiah dan bekerja sama dengan teman-teman kalian. Setelah itu, tuliskan hasil eksperimen apa adanya, jangan dibuat-buat. Karena seorang ilmiah, harus cermat dalam bekerja, teliti dan pengamatan, dan jujur dalam melaporkan data eksperimen percobaan. Tidak menjadi masalah, jika hasil eksperimen kalian tidak sesuai dengan teori, tapi sampaikan pada forum diskusi untuk mendiskusikan penyebabnya."

DIFFERENT to be SPECIAL || TREASURE [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang