Remarried Empress Chapter 98

81 3 0
                                    

Bab 98 – Kamu Tidak Bisa Menjadi Keluarga Kekaisaran (1/2)

Rastha sepertinya tidak menyadari kehebohan yang disebabkan oleh kata-katanya barusan. Dia menundukkan kepala dan menatap lantai dengan lemah, tapi bukan karena kesalahan lidahnya yang menyebabkan dia menjadi murung. Sovieshu melontarkan teguran diam-diam ke Viscountess Verdi yang berdiri di dekatnya. Namun, sang viscountess menggelengkan kepalanya. Dia tidak berbicara dengan Rastha setiap hari, apalagi melakukan percakapan dari hati ke hati dengannya. Viscountess Verdi tidak memiliki kesempatan untuk memberitahu Rastha bahwa bayinya tidak akan bisa menjadi bangsawan, dan bahkan jika dia melakukannya, dia akan terlihat seolah seperti memprovokasi Rastha.

Itu adalah masalah wanita dayang. Sovieshu, bagaimana pun, tidak bisa sepenuhnya menyalahkan Viscountess Verdi. Pada akhirnya, dia tidak mau berurusan dengan ini di depan para bangsawan lebih jauh, Sovieshu mencoba menarik Rastha dari sofa.

"Rastha, berdirilah."

Rastha terkejut. Dia kembali pada kesadaran nya dan segera menatap Sovieshu dengan mata yang masih berkaca-kaca.

"Yang Mulia..."

"Ayo kembali ke dalam."

"Oh tidak perlu, Yang Mulia. Rastha baik-baik saja. Aku bisa mengatasi nya."

"Ayo pergi dari sini."

"Tidak, Yang Mulia. Rastha tidak ingin lari. Rastha bisa mengatasinya."

Kini Sovieshu terjebak. Hal pertama yang dipelajari para bangsawan muda saat mereka memulai debut mereka di masyarakat adalah menelan harga diri dan mundur dari mereka. Para bangsawan mungkin berada dipuncak hierarki dirumah dan di perkebunan mereka, tetapi ketika mereka memasuki masyarakat yang tinggi, mereka dilemparkan ke dalam lingkungan dimana semua orang yang lebih kaya, lebih tinggi derajatnya, dan lebih kuat, berkumpul menjadi satu. Hal yang sama berlaku bahkan untuk keturunan Grand Duke atau Duke. Dan hanya keluarga kekaisaran pengecualian untuk rantai makanan ini. Namun Rastha tidak tahu apa-apa tentang aristokrasi, dan sebagai hasilnya, dia dengan keras kepala berusaha mempertahankan harga dirinya. Sovieshu pun dalam kebingungan. Seketika Sovieshu berjalan didepan nya dengan pandangan tegas menunjukkan bahwa dia harus mengikuti. Baru kemudian Rastha menyadari bahwa Sovieshu tidak akan menenangkan nya. Dia sepertinya ingin mengatakan sesuatu padanya yang tidak bisa dikatakan didepan umum. Rastha pun buru-buru mengikuti Sovieshu.

***

'Kenapa dia melakukan itu?' Saat saya bergumam pada diri saya sendiri, Laura menatap saya dengan rasa ingin tahu lalu menoleh kearah yang saya lihat. Duke Elgy duduk disebelah Rastha di sofa, bersandar kearahnya dan berbicara.

"Wow! Bisakah mereka duduk berdekatan seperti itu?" Laura mendecakkan lidahnya saat dia mengamati jarak antara Duke Elgy dan Rastha hampir tidak ada. Laura bukanlah satu-satunya, para bangsawan lainnya juga menatap penasaran pada pasangan yang sedang asyik duduk di sofa itu. Sovieshu telah melirik Duke Elgy dan Rastha, tetapi dia menoleh kembali ke sekretaris utamanya dan keduanya melanjutkan pembicaraan mereka. Duke Elgy pasti memperhatikan kakinya jika dia terus bersosialisasi dengan Rastha.

Laura menggerutu dengan suara kecil dan kembali ke teman-teman nya, dia tidak ingin melihat pemandangan itu lagi. Hampir disaat yang sama, Duke Elgy melirik saya dan dia tersenyum tipis ketika mata kami saling bertemu. Senyuman nya terlihat ramah, tapi saya tidak tertipu. Mereka berbicara sambil menyentuh hadiah yang saya berikan pada Rastha. Duke Elgy mengatakan sesuatu, dan wajah tersenyum Rastha dengan cepat segera berubah menjadi gelap. Saya tidak tahu apa yang telah dikatakannya, tapi itu pasti memancing reaksi darinya. Apakah pria itu tiba-tiba tersenyum pada saya? Konyol sekali, namun dia bisa tersenyum sebanyak yang dia mau. Saya pun membalas dengan senyuman lembut. Duke Elgy tampak terkejut sejenak, tetapi dia segera mengangkat bibirnya dan menoleh.

The Remarried Empress (Bahasa Indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang