Remarried Empress Chapter 114

293 5 2
                                    

Bab 114 – Apa Yang Kamu Ingin Aku Katakan? (1/2)

Rivetti menari-nari ringan di koridor putih dengan suasana hati yang seperti mimpi. Selama ini, dia hanya melihat wajah sang permaisuri dari potret sebelumnya, tetapi sekarang dia bisa melihat Yang Mulia duduk dan meminum teh di hadapan nya dari jarak yang sangat dekat. Permaisuri bahkan tersenyum padanya dan mengundangnya ke pesta teh lain beberapa hari kemudian. Bagi Rivetti, ini jauh lebih mendebarkan daripada kepindahan nya kerumah baru yang spektakuler dan pelayan yang tak terhitung jumlahnya. 'Aku harus membuat kue untuk pesta teh. Aku yakin permaisuri akan menyukainya. Karena kue ku adalah kue yang terbaik di dunia!' Dia bergumam dalam hati dengan senandung yang sangat riang. Sambil membayangkan ketika dia memberikan kue buatan nya pada sang permaisuri. Namun, suasana hatinya yang baik seketika langsung menjadi memburuk ketika dia melihat Rastha di ujung koridor. Rastha berdiri dengan tangan terlipat, tampaknya dia memang sedang menunggu Rivetti.

"Apa yang kamu inginkan?" Rivetti melewatkan sapaan ketika matanya menyapu sang mantan budak itu. Rastha selalu tampil cantik, tetapi sekarang dia terlihat benar-benar seperti bidadari. Namun, Rivetti nampak tidak terkesan sama sekali. Dia membenci Rastha sejak Alan mulai berhubungan dengan nya dan perasaan itu tetaplah sama meskipun kedua pasangan itu tidak lagi bersama.

"Apakah kamu bertemu permaisuri?" Rastha memendam perasaan yang sama terhadap Rivetti, mengabaikan basa-basi apapun dan langsung berbicara ke intinya.

"Permaisuri? Kamu sedikit kekurangan kata-kata."

"Apa saja yang kamu katakan padanya?"

"Yah, hanya kalimat-kalimat pendek dan basa-basi biasa."

"Tapi apa yang kalian bahas?"

"Bukan sebuah masalah besar. Lalu apa?"

"Apakah kamu berbicara...?"

"Berbicara tentang apa?"

Rastha tidak bisa mengucapkan kata-kata yang ingin dia ucapkan seperti, "tentang saudara laki-laki mu dan bayi nya." Dia hanya menutup mulutnya. Senyum puas menyebar di wajah Rivetti. Dia jelas tahu apa yang ingin dikatakan oleh Rastha dan dia masih memperhatikan bahwa meskipun Rastha kini seorang nyonya kaisar, dia masih saja terbelenggu tentang masa lalu nya. Jika hal itu ditemukan, maka bisa menghancurkan nya seketika.

"Aku tidak tahu apa yang kamu bicarakan, Rastha. Jangan terlalu khawatir." Rivetti tersenyum menggoda. Dia maju selangkah dan mendekatkan wajahnya ke wajah Rastha sambil berbisik,

"Mengapa aku harus berbicara tentang mu dengan Yang Mulia Permaisuri? Kamu bahkan tidak berharga."

Pipi Rastha memerah karena marah pada penghinaan Rivetti.

"Apa kata mu? Aku tidak berharga?"

"Seperti halnya dengan saudara ku yang tidak membuat mu menjadi seorang bangsawan, bersama dengan kaisar tidak serta merta membuat mu menjadi seorang bangsawan juga." Tawa mengejek keluar dari mulut Rivetti. Kemarahan Rastha meledak dan seketika dia menampar pipi Rivetti. Itu terjadi bahkan sebelum dia menyadari atas apa yang telah dia lakukan. Rivetti terdiam dan tertegun.

"Kamu gila!" Rivetti mengangkat tangan nya untuk memukul punggung nya, tetapi Rastha tersentak dan menutupi perutnya. Itu membuat Rivetti berhenti seketika. Seperti yang di amati oleh Viscount Roteschu, ayahnya, Rivetti adalah gadis yang cerdas. Dia ingat bayi siapa yang sedang dikandung oleh Rastha dan dia hanya bisa menggertakkan giginya. Mereka bisa saling bertukar penghinaan, tetapi ini tidak bisa menjadi pertarungan fisik. Tidak peduli seberapa banyak bangsawan menertawakan Rastha, dia masih menjadi selir kaisar dan sedang mengandung bayi nya.

Rivetti : "Bahkan dengan kekerasan pun kamu tetap rendah. Rendah!"

Kemarahan Rastha membengkak lagi. Namun, kini dia menyesal telah menampar Rivetti, bukan karena Rastha merasa bersalah. Tetapi karena dia khawatir bagaimana Viscount Roteschu akan bereaksi jika dia mengetahui hal ini. Dia sangat menyayangi putrinya. Kedua wanita itu saling bertatapan. Akhirnya pertemuan yang penuh perseteruan itu berakhir ketika Rivetti pergi meninggalkan Rastha.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 10 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Remarried Empress (Bahasa Indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang