Eternal Life Season 1 (Who Made Me A Princess Fanfiction)

- The Tale of The Fox Part 2 -

"Aku bisa mengenalimu langsung walaupun kamu menjadi kecil atau merubah diri menjadi orang lain." Wanita cantik itu terbang ke arah balkon kami.

"Nenek tua sialan!!"

*Trakk*

Lucas mematahkan tusuk rambut emas milik wanita itu lalu membuangnya ke bawah.

*Trang*

Seluruh peserta konferensi terdiam melihat tusuk rambut emas yang dibuang Lucas telah terbagi menjadi dua. Dia mematahkan tusuk rambut emas asli dengan mudah seperti ranting.

'Apa kita bisa keluar dari tempat ini dengan utuh?'

Atmosfer tegang langsung terbentuk di antara para penyihir. Tidak ada yang tidak tau kekuatan Penyihir Menara Hitam. Dan tak ada satu pun yang masih waras yang mau menantang Lucas.

"Aw kenapa kau patahkan tusuk rambutku sayang?"
Wanita itu sudah terbang melayang layang di depan balkon kami. Rambutnya kini tergerai panjang. Jika dilihat dari dekat dia sedikit menyeramkan.

"Ah.. rupanya kamu bersama seorang wanita." Dia melihat ke arahku. Senyumnya mengingatkanku pada hantu di film horror yang pernah aku tonton dulu. Seringai yang membuat bulu kuduk berdiri.

"Haruskah kita berkenalan Nona?"

Aku mundur ke belakang Lucas. Bukan hal yang bagus jika wanita ini tiba tiba mencekikku. Lagipula kau salah memanggilku, aku sudah bukan Nona lagi.

"Orang yang ingin kau temui itu aku, bukan dia."

Lucas segera berubah menjadi dewasa. Dia melebarkan jubahnya, menutupiku dari pandangan wanita bernama Hu Li ini.

"Akhirnya kau keluar dari tempat persembunyianmu. Kau jahat sekali Lucas, kau membuatku tidak bisa menemukanmu selama ini. Apa kau tau betapa aku merindukanmu sejak terakhir kita bertemu ratusan tahun yang lalu?"

Dia berjalan mendekati kami. Kukunya yang panjang hendak meraih wajah Lucas.

"Kau semakin tampan sayang, mana mu juga semakin kuat." Wanita itu berbisik di telinga Lucas.
"Bagaimana jika kau ikut aku malam ini?"

Aku merinding mendengar kata kata wanita tidak waras ini. Apa dia tak tau di depannya ini ada istri pria yang sedang dia rayu?

*Krak*

Kuku jari tengah wanita itu patah, membuat wanita itu mundur menjauhi Lucas.

"Aku akan mematahkan lehermu jika sampai kau mendekatiku lagi" Suara dingin Lucas terdengar lebih menyeramkan dari biasanya. Aku bisa merasakan amarahnya dari mana yang dia keluarkan. Ini akan buruk jika dilanjutkan.

Tiba tiba cahaya merah muncul dari bawah. Mengelilingi wanita gila ini.

"HU LI!!" Itu sihir Herold yang siap membawa Hu Li turun kembali ke tempatnya. Wanita ini sudah membuat marah tuan rumah. Cahaya merah itu membentuk tangan dan meraih tubuh Hu Li. Wanita itu terhempas kembali ke bawah. Tepat di depan Herold.

"Ah.. Kau terlalu kasar Herold. Bisakah kau tidak mengganggu reuniku dengan kekasihku yang hilang?"

Kekasih?? Apa dia tinggal di bawah batu? Pria ini suamiku. Berita pernikahan kami bahkan terdengar sampai ke wilayah timur tempat asal wanita itu. Dia benar benar wanita rubah. Mereka lebih senang mengganggu pria milik orang lain.

Tanpa sadar mana sudah terkumpul di tanganku. Aku mulai kesal dengan wanita ini. Sejak beberapa tahun lalu Lucas mulai mengajariku sihir untuk menyerang. 'Kamu perlu belajar melindungi dirimu dengan cerdas.' katanya. Kurasa ini waktu yang tepat untuk mempraktikan apa yang sudah kupelajari.