6O🌷

406 77 8
                                    

Bilik lavender itu, seseorang baru saja menutup portalnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bilik lavender itu, seseorang baru saja menutup portalnya. Sedikit lebih keras hingga debumannya mungkin jadi serupa dengan sebuah gebrakan.

Dari depan papan pintu itu seorang gadis melempar tasnya hingga mendarat di ranjang, sedang dirinya kemudian duduk di salah satu tepian.

Melipat kedua tangan, pikiran Yena kembali terbesit akan perkataan prianya. Apa lagi jika bukan persoalan gadis yang ia benci itu.

"Apa salahnya padamu?"

"Apa dia jahat padamu?"

"Apa yang membuatmu tak suka padanya?"

"Ck! Ish!"

Putaran kalimat dalam otak Yena ia patahkan dengan satu decakan dari bibir. Ia mengalihkan pandang, namun hal lain malah mulai bersarang——mengambil satu titik ruang di pikirannya.

Kini tentang Choi Jisu yang kala itu pernah menolongnya. Meski tak sepenuhnya dia yang berjuang, tetapi setidaknya gadis itu telah memberanikan dirinya.

Bagaimana ia mengenal Jisu?

Memoar Yena pun diputar pada awal pertemuannya dengan Jisu. Satu kali saja ia menatap senyum gadis itu dan tantrum dalam hatinya semakin menebal.

Sebab lengkungan manis di wajah Choi Jisu begitu persis seperti milik seorang jalang yang hampir saja merusak keluarga Yena.

━━━━━━━━━━━━━━━━━2Ocm━ ˎˊ˗

2Ocm √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang