unusual; k-idols ✔️

47 • penjaga

"Ayolah, sekali ini aja," ucap Winter sembari bergelayut manja pada Karina.

Winter baru saja memohon pada Karina untuk memberitahu dirinya apakah tiga queenbee di sekolah mereka itu, mempunya penjaga.

Bukan tanpa alasan Winter penasaran, sudah banyak rumor dan desas desus yang terdengar soal tiga perempuan popular tersebut. Dari yang katanya selamat ketika hampir tertabrak kereta, berhasil ditemukan ketika hilang di pegunungan sampai ada yang mendapat julukan si pahit lidah karena setiap dari ucapannya akan menjadi kenyataan, seolah ramalan masa depan.

Dan ya, Winter memaksa Karina memberitahu dirinya karena Winter tahu akan kelebihan yang dimiliki sahabatnya satu itu.

"Dapet apa gue kalau ngasih tahu lo?" tanya Karina.

"Nomornya Yoshi."

"Oke deal!"

"Cih!"

Winter berdecih ketika Karina langsung setuju begitu saja tatkala ia menyebut nama Yoshi.

"Gue udah pernah bilang, 'kan, kalau perwujudan khodam atau penjaga itu ngikutin watak, karakter sama pembawaan orang yang dijagain?"

Winter mengangguk.

"Nah, khodam mereka bertiga ya hampir mirip wujudnya sama mereka bertiga." Jelas Karina.

"Jelasin lebih detail," pinta Winter. "Gue tetep nggak kebayang bentukannya."

Karina menghela napas panjang, lalu menghembuskannya dengan kasar. Kalau bukan karena Yoshi, ia tak mau repot-repot menjawab pertanyaan Winter.

"Yang jagain Yeji tuh sosoknya perempuan cantik gitu, tegas. Kelihatannya diem, tapi kalau Yejinya udah kenapa-napa, dia bisa berubah jadi beringas. Serem banget.

Kalau yang jagain Lia, perempuan juga. Cuma sosoknya nih agak lebih muda, energi yang terpancar sih gitu. Mungkin sosok baru. Anggun, kelihatan pinter juga.

Kalau yang jagain Yiren, udah agak tua. Sosoknya pendiem. Sabar banget. Pembawaan kalemnya sama kayak Yiren.

Mereka bertiga dijagain sama sosok yang emang udah turun temurun jagain anak cucunya gitu. Bukan karena baru dikasih atau gimana.

Nggak heran mereka bisa ngumpul. Kayaknya karena energi mereka yang saling tarik menarik. Biasanya, 'kan, clash ya? Tapi ini enggak.

Satu kesamaan dari penjaga mereka, mereka selalu yang ambil tindakan tiap ada bahaya atau ada orang jahat yang mau deketin. Baik, sih, itu. Cuma jeleknya, kalau ada orang yang nggak mereka suka, bisa kena juga dikerjain sama penjaga mereka. Dan yang paling parah ya yang punya Yeji, makanya setiap omongannya suka kejadian gitu, karena diwujudin sama penjaga dia."



Winter bergidik merinding. Tak heran, siapapun yang bermasalah dengan Yeji pasti akan kenapa-napa keesokan harinya.


"Gue nggak mau deket-deket mereka, ah!" ucap Winter kemudian. "Salah dikit, abis gue."