121 • who

348 120 0
                                    

"Halo?"



"Siapa, Lis?" tanya Jihyo pada Lisa yang baru saja menerima panggilan dari seseorang ketika ia dan yang lainnya tengah berbincang-bincang.

Lisa menjawab dengan gelengan kepala. Ia benar tak tahu siapa yang menelponnya karena nomor yang tertera tersebut adalah nomor asing yang belum tersimpan namanya.



"Ini Lisa, 'kan?"


"Iya. Ini siapa ya?"


"Gue dari kamar sebelah. Lo lagi kumpul sama temen-temen lo ya?"

"E-eh? I-iya."

"Bisa nggak kalau nggak berisik? Suara kalian ganggu banget."

"Eh iya, sorry, sorry."





TUUUUUUUUUUT TUUUUUUUUUUT




"Kenapa, Lis?" tanya Minnie, teman Lisa yang lain. Minnie langsung bertanya begitu Lisa menjauhkan ponsel genggamnya dari telinga.

"Ditelpon sama orang di kamar sebelah. Katanya kita berisik."

"Hah? Ngaco," seru Mina kali ini.

Ya, Lisa tengah berkumpul bersama Jihyo, Minnie dan Mina.

"Bukannya kata lo di lantai 4 ini cuma lo doang penghuninya Lis?" tanya Jihyo memastikan.

Salah satu alasan kenapa Lisa mengajak teman-temannya berkumpul di kos yang ia tinggali adalah karena ia sendiri di lantai empat.

Lantai satu sudah dipenuhi oleh banyak mahasiswa tingkat dua. Pun lantai dua dan tiga. Namun, lantai tiga sedang kosong karena para penghuninya yang tengah melakukan program KKN.

Dan Lisa, sebagai mahasiswa yang baru masuk tahun ini, mendapat kamar di lantai paling atas. Lantai 4, yang baru jadi dan baru dihuni oleh dirinya sendiri.



"Apa udah ada yang ngisi?" tanya Minnie.

Lisa mengangkat kedua bahunya. Tanda ia tidak tahu menahu soal hal itu. Namun, kalaupun benar, harusnya ia sadar bukan?

Apalagi kalau letaknya di sebelah kamarnya persis.

"Mau kemana lo?" tanya Mina ketika Lisa beranjak dari duduknya.

"Mau ngecek keluar sebentar."

Lisa langsung berjalan ke arah pintu. Dibukanya daun pintu yang terbuat dari kayu jati tersebut. Lalu ia melangkah keluar. Dilihatnya kanan dan kiri kamar yang tersisa di lantai empat.

Hanya lampu kamarnya dan lampu di lorong-lorong yang menyala.

Sisanya dalam keadaan padam.



"Gimana?" tanya Minnie begitu Lisa kembali masuk setelah menutup dan mengunci pintu kamarnya lagi.

"Kosong. Cuma kamar gue doang yang keisi."

"Lah? Terus tadi yang nelpon siapa?" seru Jihyo.

"Orang lantai 3 nggak sih? Atau nggak 2?" terka Minnie

"Suara kita nggak sekenceng itu, Minnie," timpal Mina.

unusual; k-idols ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang