174 • the other shadow

263 91 0
                                    

"Yang gua lihat, sih, beda," ujar Rowoon pada Giselle, sang sepupu jauh dari pihak ibu yang kebetulan sedang main ke rumahnya.
 
 

Giselle baru saja menceritakan perihal kejadian semalam di mana ia melihat bayangan hitam tinggi besar yang hampir mengejarnya sebelum akhirnya Giselle berlari ke kamarnya yang ada di lantai dua, lalu menutup pintu dan menyembunyikan dirinya di atas tempat tidur dengan selimut sampai sebatas kepala.

Rowoon sudah sangat sering main ke rumah Giselle, bahkan ketika SMA dulu, Rowoon sangat sering menginap.
 
 

"Lah? Abang pernah lihat juga?" tanya Giselle dengan mata membola.

Rowoon mengangguk.

"Dulu, 'kan, gua sering begadang juga, Sel, buat ngerjain tugas." Rowoon menghela napas kemudian ia hembuskan kasar. Mengingat masa-masa di mana ia sering diganggu membuatnya sedikit tak nyaman. Terlebih karena ia membahasnya langsung di tempat kejadian perkara. "Sama-sama bayangan item juga. Tapi nggak tinggi. Setinggi lo lah, Sel. Kelihatan pake gaun juga sampe juntai ke bawah."

"Lo lihat jelas, bang?"

Rowoon menggeleng.

"Sama kayak lo. Gua cuma lihat pantulannya dari tembok doang." Rowoon menjelaskan. "Tapi dia diem. Nggak ngejar kayak yang ngejar lo semalem."
 
 

Giselle menelan salivanya. Kalau benar apa yang dilihat Rowoon berbeda dengan apa yang dilihatnya, ada kemungkinan kalau penunggu atau pengganggu di rumahnya tak hanya satu. Melainkan lebih dari itu.
 
 

"Gua nggak takut karena gua kira itu nyokap lo. Mana gelap juga, 'kan. Jadi ya santai aja gua."

Rowoon kembali menghela napas.

"Awalnya," lanjut Rowoon lagi. "Lama-lama gua curiga itu bukan nyokap lo gara-gara dua jam itu bayangan nggak pindah-pindah, di situ terus. Pas lampu gua nyalain, nggak ada orang. Pas gua matiin, eh ada lagi bayangannya di tembok. Paginya, gua nanya ke nyokap lo, ngapain semalem diem di situ. Sebenarnya gua tahu itu bukan nyokap lo. Tapi, gua pengen nanya aja biar rasa takut gua sedikit hilang. Karena ya siapa tahu aja gua halu gara-gara ngantuk."

"Terus mama bilang apa, bang?"

"Nyokap lo bilang kalau itu bukan beliau. Beliau tidur di kamar atas soalnya. Nemenin adek lo. Jadi, nggak mungkin kalau yang ada di deket pintu kamar tamu itu dia."

unusual; k-idols ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang