Bab CV. Menyergap Sillhe

213 41 0
                                    

Para tahanan berhasil diselamatkan. Raynine membawa Louis, Chloe, dan Aliora keluar dengan menggunakan portal. Begitu mereka jatuh di depan gerbang kerajaan Rufus Ignis, mereka melihat banyaknya Kitsune dan Kentauros beradu kekuatan dengan para pasukan Vampire. "Mereka datang?" tanya Aliora pada siapa pun yang mendengarnya. Raynine mendengar itu dan menjawab, "Mereka memang suka bertindak sendiri."

Keadaan di depan mereka sangat kacau. Para Kitsune memiliki kemampuan mengendalikan elemen api di ujung ekor mereka. Api melawan api. Bentrokan yang sangat kuat dan panas. Di sebelahnya, para Kentauros membawa senjata berupa panah dan pedang. Berlari-lari dan melompat seperti kuda. Melepaskan anak panah beracun ke arah para Vampire. "Aku sudah memberitahu kerajaan Briche dua hari yang lalu. Sebentar lagi, bantuan akan datang." Tak lama setelah Louis mengatakannya, bantuan yang dikatakan pun tiba.

Dari arah langit, terlihat banyak sayap-sayap mengepak indah. Terbentang sani menutupi angkasa. "Kami akan mengurus musuh utama kaum Fairy terlebih dahulu." Louis berkata sambil melebarkan sayapnya. Cahaya merah bersinar di tengah kericuhan. Chloe melakukan hal yang sama. Meninggalkan Raynine dan Aliora untuk sementara karena menghadapi para Sillhe adalah prioritas mereka. Louis dan Chloe terbang dan bergabung dengan pasukan kerajaan Briche. Melesat langsung ke tempat persembunyian ratu sebelumnya, Olivor Ester.

Kaca jendela pecah akibat para pasukan yang menerobos masuk. Louis mengetahui letak persembunyian Sillhe dari Kirie dalam perjalanan mencari penjara tempat kaum Werewolf dikurung. Awalnya, kurcaci itu tidak mau membuka mulutnya. Setelah ditampar lagi oleh Aliora dan mendapat ancaman darinya, barulah dia mengatakan tempatnya. Sekarang, mereka berhadapan dengan seluruh Sillhe. Para pengkhianat itu benar-benar mencari perlindungan di sini.

Ratu Olivor terkejut karena markas utama mereka diserang dan sekarang tanpa persiapan apa pun, mereka juga diserbu oleh pasukan dari kerajaan Briche. Chloe turun terlebih dahulu, kemudian diikuti oleh yang lainnya. Dia berdiri di barisan depan. Maju selangkah menghadap Ratu Olivor. "Kalian sudah dikepung. Pilih. Serahkan diri atau mati."

Walaupun Ratu Olivor sempat goyah, dia tidak memiliki keinginan untuk menyerahkan diri. Mantan Ratu Fairy itu pun menolak dengan seringai di wajahnya. "Chloe Ester. Jangan jadi cucu yang tidak tahu sopan santun. Ingat, aku masih keluargamu." Chloe berkata dengan dingin dan terdengar tidak acuh. "Pilih. Menyerah atau mati?"

Ratu Olivor mendengus. Mata dan ucapannya sama-sama tajam. "Kau yang akan mati." Kalimat terakhir dari Ratu Olivor dianggap sebagai pertanda dimulainya pertarungan. Bawahan Ratu Olivor melawan pasukan Briche. Sebagian dari mereka berkelahi di udara. Menyerang satu sama lain. Saling menusuk, mematahkan sayap, dan melemparkan pihak lain dengan angin yang berputar.

Sementara itu, di sudut lain. Ratu Olivor berhadapan langsung dengan Chloe. Louis yang melihat Chloe menantang Ratu Olivor pun bertindak cepat. Dia berdiri di depan Chloe sebagai orang yang telah dipercaya oleh Raja dan Ratu Briche untuk melindungi Putri Mahkota. Dengan pedang lunak yang dia dapatkan dari Vampire sebelumnya, dia mengarahkan pedang itu tepat di wajah Ratu Olivor. Wanita yang telah mengorbankan sebelah matanya itu tertawa kencang. "Louis Ackerley. Kau sama seperti ayahmu. Setia pada kerajaan. Aku ikut bangga." Louis menatap orang di depannya dengan dingin. Tidak membalas omongan orang gila itu.

Selagi Louis menahan Ratu Olivor, dari dua sisi datang empat Sillhe yang sudah siap dengan kuku-kuku hitam dan runcing mereka. Ingin mencakar Louis di saat yang sama. Chloe yang melihatnya tidak tinggal diam. Dengan cambuk di tangan kanannya, dia menghempaskan keempat Sillhe tersebut. Kemudian, ketika mereka terlempar, Chloe membentuk bilah tak terlihat dari elemen angin. Dengan senyuman tipis di bibirnya, dia melepaskan bilah tak kasat mata itu ke arah empat Sillhe tadi. Menusuk tepat di titik vital mereka.

Through the DarkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang