Part 80

403 12 0
                                    

Kenzo sudah sampai di kantor, namun pikiran masih Gea dan Gea.

"Arghh, gue susul ke kampusnya." Kenzo mendadak prustasi akan takut Gea marahnya begitu lama.

Kenzo menyuruh asistennya untuk cansel semua meeting hari ini.

Tidak butuh waktu lama Kenzo sampai di Kampus tempat kuliahnya Gea dan semua maha siswi yang melihat Kenzo turun dari mobilnya berteriak histeris. Pasalnya pangeran tampan datang ke Kampus.

"PANGERAN, GUE TAMPAN BANGET!"

"CALON SUAMI, GUE." teriak maha siswi dan berakhir beradu mulut satu sama lain karena merebutkan Kenzo.

Kenzo dengan wajah datar dan dinginnya membuat semua klepek-klepek bak ikan tanpa air.

Terus menelusuri koridor Kampus untuk mencari kelas Gea. "Angkara, dimana Gea?" tanya Kenzo ke Angkara karena bertemu di koridor.

"Gak tau, soalnya gue belum ketemu sama Gea." jujur Angkara dan memang benar adanya dia belum bertemu Gea.

"Jangan sebut nama istri gue! Dan lo pasti bohong," sentak Kenzo dengan tatapan tajamnya.

"Ngapain gue bohong, emang bener gue belum ketemu Gea."

Bugh!

Kenzo membogem perut Angkara membuat Angkara sedikit meringis kesakitan.

Semua maha siswa hanya menontonnya, karena semuanya tau siapa Kenzo dan bila berurusan dengannya bisa m4ti.

Bugh!

Angkara membalas bogeman Kenzo membuat Kenzo hampir tersungkur ke belakang, namun untung Kenzo bisa menahannya.

Bugh!

Bugh!

Bugh!

Angkara sudah tersungkur dengan sudut bibir yang berdarah. Untuk Kenzo dia hanya lebam.

"BERHENTI!" teriak Gea berada di tengah antara keduanya dan Gea masih selamat karena bogeman keduanya 'tak jadi karena keburu menahannya untuk tidak mengenai pipi mulus Gea.

"Lo gak papa, Angka?" tanya Gea sembari membantu Angkara untuk berdiri karena dia terjatuh lagi karena lemas.

"Gak papa, kok." ujar Angkara dengan senyuman dan al hasil Kenzo cemburu sembari menahan amarahnya.

"Sindi!"

Yang di panggil pun menghampiri. "Ada apa?"

Siswi Nakal Vs Ketos Galak [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang