Siswi Nakal Vs Ketos Galak [TAMAT]

Part 110

Semuanya pun sudah kumpul di meja yang sudah di pesan tinggal menunggu Gea saja.

"Maaf, semuanya. Saya susul dulu Gea," Kenzo pun pergi menyusul Gea ke Toilet.

'Rasain apa yang lo rasain dulu,' batin seseorang.

>><<

"Kok di kunci?"

"Kalau gue dobrak pasti Gea ada di depan pintu," lanjut Kenzo karena tidak ada sahutan dari dalam.

Kenzo memberitahu ke pihak Cafe untuk meminta kunci cadangan karena entah kemana kuncinya tidak menggantung di kenop pintunya.

Ceklek!

Pintu toilet terbuka dan benar saja Gea di depan Toilet dengan keadaan sudah pingsan.

Gea langsung di bawa oleh Kenzo ala bridal style untuk ke mobil.

"Bertahan sayang!" Kenzo menyetir untuk ke Rumah sakit dan untuk semua keluarga Kenzo sudah meneleponnya segera menyusul.

>><<

"Tuan tunggu di luar, biar kami yang menangani!" Kenzo mengangguk pasrah.

"Gimana keadaan Gea?" tanya Angkara dengan yang lain baru datang.

Kenzo tidak menjawab melainkan menjambak rambutnya frutasi.

Fiana mendekat ke arah anaknya untuk menenangkan. "Sabar say-"

Grep!

Ucapan Fiana terpotong karena Kenzo langsung memeluknya dan menangis.

"Ya elah lo, cengeng banget," ejek Kenzi langsung mendapat tatapan t4jam dari sang empu.

"Gak takut, wlee," Kenzi menjulurkan lidahnya membuat Kenzo geram.

"Udah, jangan berantem!" lerai Fiana jengah dengan anak kembarnya.

Skipp!

Gea sudah di pindahkan ke ruang rawat VVIP untuk penangan selanjutnya.

Kenzo sedari tadi memeluk Gea membuat Gea malu karena di hadapan para orang tua.

"Manja banget lo." ketus Kenzi.

"Biarin sama istri sendiri, dari pada lo sama guling pelukannya," Kenzi bungkam seketika membuat yang lain langsung tertawa.
Bersambung.