Part 61

429 14 0
                                    

"Di sini gue gak akan pernah menyerah sampai  lo martabak gosong maafin gue. Karena lo cinta pertama gue setelah mamah dan Keysa dan lo yang menjadi cinta terakhir gue juga," tutur Kenzo dan Gea yang mendengarnya tertegun teriris hati. Gea hanya berpura-pura tidur karena malas berbicara dengan Kenzo.

Gea pun membuka matanya dan nampaklah Kenzo yang terus tersenyum memandanginya.

"Gue, belum bisa maafin lo. Sebelum lo buktiin semua ucapan lo." balas Gea.

"Okeyy, gue akan buktiin ke lo martabak gosong."

Ke esokan harinya Gea sedang bersiap-siap untuk kuliah begitu pun Kenzo bersiap-siap untuk ke kantor.

"Gue, anterin." ucap Kenzo.

"Maaf, gue bukannya gak mau tapi gue udah hampir telat. Bayy,"

"Hati-hati di jalannya jangan ngebut!"

"Siap, bos laksanakan." ucap Gea sembari mengangkat tangannya hormat.

Gea pun pergi meninggalkan mansion menggunakan motornya dan untuk Kenzo di berbalik lagi ke mansion untuk makan lagi, karena masakan Gea enak bukan maen membuat Kenzo ketagihan.

Gea di perjalanan mengebut karena sudah hampir telat dan sekarang hari pertamanya masuk kuliah.

Sampai di kampus Gea langsung berlari di koridor untuk sampai di kelasnya.

"Yeayy, sampe juga." girang Gea mendudukkan b0k*ngnya karena hampir sedikit lagi dia telat.

Skipp!

Jam kuliah sudah selesai dan dia kembali lagi ke mansion untuk tidur lagi karena dia capek terus bertengkar dengan mantan ketua osis yang menggantikan Kenzo dan dia juga kuliah di jurusan yang sama bersama Gea.

Untuk sahabat Gea dia berbeda karena universitasnya 'tak sama dengan keinginannya.

Dringg!
Dringg!

Suara dering telepon membuat Gea terbangun dan mengambil handphonenya.

"Iya-iya nanti gue bawa." jawab Gea ke seseorang di balik telepon.

"Baru juga rebahan, udah di suruh lagi. Nasib-nasib," gerutu Gea dan mengambil berkas yang di suruh Kenzo untuk di bawa ke kantor karena ketinggalan.

Siswi Nakal Vs Ketos Galak [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang